BOLASPORT.COM - Tira Persikabo yang biasanya menggunakan Stadion Pakansari terancam tidak dapat menggunakan kembali stadion tersebut.
Pasalnya kandang Tira Persikabo tersebut akan direnovasi menyusul persiapan Piala Dunia U-20 2021 yang akan berlangsung di Indonesia.
Untuk itu Tira Persikabo berharap bahwa Liga 1 tidak berlanjut lagi ke depannya.
Lewat Direktur Pengembangan Bisnis PS Tira Persikabo, Rhendie Arindra, mengatakan pihaknya ingin Liga 1 2020 diberhentikan saja.
Baca Juga: Pemain Bali United Punya Nama Andhika Wijaya tap Dipanggil Otong, Ini Sejarahnya
Bukan hanya karena stadion, tetapi juga karena masih butuh waktu untuk mengembalikan semuanya jika wabah sudah tidak ada.
"Sikap Persikabo sih masih sama yaitu diberhentikan dulu liganya. Karena butuh waktu untuk mengembalikan semuanya setelah wabah Covid-19," ujarnya seperti dikutip Bolasport.com dari Warta Kota, Selasa (19/5/2020).
Terkait yang akan menjadi tim musafir, Rhendie selaku pihak dari Tira Persikabo masih enggan untuk memberikan jawabannya saat ini.
Baca Juga: Cucu Somantri Mundur dari PT LIB, Umuh Muchtar: Mungkin Pusing dan Capek
Itu karena pihaknya masih yakin bahwa Liga 1 akan sulit berlanjut karena penerapan PSBB hingga saat ini masih berlangsung lama.
Pasalnya jika PSBB sudah selesai pun tetap harus mendapatknan izin kepada pihak kepolisian dan pemerintah daerah.
"Apakah diizinkan oleh pihak Kepolisian? Pemerintah daerah? Sepertinya banyak daerah yang masih menerapkan PSBB dalam jangka waktu yang cukup panjang ke depannya," ucapnya.
Baca Juga: Kabar Baik bagi Bobotoh dan Persib, Ridwan Kamil Izinkan Sepak Bola di Jawa Barat
Namun Rhendie tetap akan mengikuti arahan dari PSSI dan PT LIB.
Jika kompetisi Liga 1 harus tetap berlangsung maka pihaknya akan mengikuti.
Begitupun sebaliknya jika Liga 1 harus diberhentikan secara total pada musim ini.
"Kami tetap mengikuti apa yang diputuskan PSSI dan PT LIB," ujarnya.
Baca Juga: Selama Liga 1, Pemain Persija Ini Paling Banyak Mendapatkan Kartu
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Warta Kota |
Komentar