BOLASPORT.COM - Cristiano Ronaldo rupanya punya hubungan yang rumit dengan ayahnya meskipun sudah sukses seperti sekarang.
Cristiano Ronaldo dikenal sebagai salah satu pemain bintang yang sangat sayang kepada orang tua, terutama ibunya.
Cristiano Ronaldo bahkan sering mengajak ibunya dalam perayaan gelar juara atau penerimaan penghargaan tertentu.
Akan tetapi, di balik kesuksesan dan rasa sayangnya kepada sang ibu, Maria Dolores, Ronaldo rupanya punya hubungan rumit dengan ayahnya.
Dilansir oleh BolaSport.com dari Sportskeeda, ibu Ronaldo menyebut suaminya, Dinis Aveiro, sebagai pencandu minuman keras.
Baca Juga: Presiden PSG Coba Goda Cristiano Ronaldo untuk Merapat ke Prancis
Dolores bahkan tak mengenal secara baik suaminya tersebut sejak jatuh ke gelapnya dunia alkohol.
Dinis memang terperangkap dalam dunia alkohol usai menjadi veteran perang Portugis di Mozambik.
Kendati demikian, Dolores mengaku bahwa Dinis tidak pernah melakukan kekerasan kepada anak-anaknya.
"Dia mabuk setiap hari. Saya tidak pernah benar-benar mengenalnya dengan baik. Saya ingin dia ada di sekitar kami," ucap Dolores.
"Meskipun dia tidak pernah memperlakukan anak-anaknya dengan buruk, saya menjadi korbannya," ujar Dolores melanjutkan.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Buat 1 Pemain Man United Dapat Julukan Badut
Ronaldo sempat mengungkap betapa rumit hubungannya dengan sang ayah selama ini dalam sebuah wawancara ketika dirinya masih berseragam Manchester United.
Dalam kesempatan wawancara itu, megabintang Juventus itu dipertontonkan sebuah video ayahnya yang memberikan ucapan bangga kepadanya.
"Teman, keluarga, dan banyak orang berpikir hal itu luar biasa. Saya senang melihat anak saya seperti ini," ucap Dinis dalam video tersebut.
"Saya pergi ke Lisabon untuk melihat final tetapi saya terlalu gugup. Saya hanya akan menontonnya di televisi."
"Ibunya sangat diperlukan. Dia memberi Ronaldo kepedulian. Dia adalah pengawal Ronaldo dan memberinya perawatan bintang lima," kata Dinis melanjutkan.
Baca Juga: Kata Luis Nani, Tinggal Serumah dengan Cristiano Ronaldo Itu Berat
Ronaldo yang saat itu menonton video tersebut tak mampu membendung air matanya.
Pemain berusia 35 tahun itu menyebut bahwa dirinya tak mengenal sang ayah 100 persen dan jarang berbincang dengannya.
Ronaldo juga sangat ingin ayahnya bisa melihat dirinya memperoleh penghargaan dari pencapaiannya selama ini.
"Saya tidak pernah melihat video itu. Luar biasa. Saya pikir wawancara itu akan lucu, tetapi saya tidak berharap untuk menangis," tutur Ronaldo.
"Tetapi, saya tidak pernah melihat gambar-gambar ini. Saya tidak tahu di mana Anda mendapatkannya. Saya harus memiliki gambar-gambar ini untuk menunjukkan kepada keluarga saya."
Baca Juga: Cristiano Ronaldo: Saya Ingin Minta Maaf karena Tak Jadi Pindah ke Arsenal
"Saya benar-benar tidak mengenal ayah saya 100 persen. Dia pemabuk. Saya tidak pernah berbicara dengannya, seperti percakapan normal. Sulit."
"Menjadi orang nomor satu dan dia tidak melihat apa-apa, dan dia tidak akan melihat untuk menerima penghargaan, untuk melihat apa yang sudah saya raih selama ini," kata Ronaldo melanjutkan.
Ayah Ronaldo meninggal dunia pada 2005 akibat kecanduannya terhadap alkohol yang tak bisa tertolong lagi.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sportskeeda |
Komentar