Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Curhat Tyson Fury, dari Pecundang Hingga Jadi Superstar Kelas Berat

By Agung Kurniawan - Rabu, 20 Mei 2020 | 19:50 WIB
Petinju kelas berat, Tyson Fury, mempunyai tiga permintaan sebelum pensiun. Petinju Inggris itu menunjuk Deontay Wilder, Anthony Joshua, dan Dillian Whyte sebagai calon lawan berikutnya.
twitter.com/BoxingForAlI
Petinju kelas berat, Tyson Fury, mempunyai tiga permintaan sebelum pensiun. Petinju Inggris itu menunjuk Deontay Wilder, Anthony Joshua, dan Dillian Whyte sebagai calon lawan berikutnya.

BOLASPORT.COM - Petinju kelas berat asal Inggris, Tyson Fury, mencurahkan isi hatinya saat dia berjuang melewati masa sulit hingga kini menjadi seorang superstar.

Tyson Fury sukses menjadi juara dunia kelas berat WBC setelah membungkam petinju Amerika Serikat (AS), Deontay Wilder, pada duel ulang alias rematch yang berlangsung di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Nevada, AS, pada Februari lalu.

Fury merebut sabuk juara dari tangan Wilder setelah mengalahkan sang lawan melalui TKO pada ronde ketujuh.

Tak hanya mencatatkan namanya sebagai kampiun WBC, kemenangan tersebut juga berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkannya.

Baca Juga: Bob Arum Isyaratkan Duel Ke-3 Fury Vs Wilder Tidak di AS atau UK

Hasil itu pun seakan menjawab semua pertanyaan publik setelah hasil imbang yang diraih kedua petinju tersebut pada pertemuan pertama yang berlangsung Desember 2018.

Dengan menumbangkan Wilder, petinju berjulukan Gypsy King itu kembali mendapatkan rasa percaya diri setelah melewati fase sulit dalam perjalanan karier profesionalnya.

Tyson Fury telah mencuri perhatian saat dia merebut empat sabuk juara sekaligus (IBF, WBO, IBO, WBA) dari tangan petinju asal Ukraina, Wladimir Klitschko.

Setelah itu, pria berusia 31 tahun itu terpaksa vakum dari dunia tinju lantaran mengalami depresi dan penyalahgunaan obat-obatan.

Baca Juga: Tyson Fury Akui Ingin Tantang Juara WWE Championship Drew McIntyre

Menilik lagi ke belakang mengenai hal tersebut, Tyson Fury tak menyangka dia mampu kembali dari masa gelap nan menyulitkan tersebut.

Tidak sedikit orang yang meremehkan dedikasi serta kemampuan bertarungnya saat kembali bertarung pada tahun 2018.

"Mereka mengatakan bahwa saya tidak akan pernah bisa melakukannya, mereka bilang saya tidak akan pernah punya dedikasi lagi," kata Tyson Fury, dilansir BolaSport.com dari BoxingScene.

Pandangan miring itu tidak lepas dari kondisi fisik Tyson Fury yang dinilai kurang ideal sebagai seorang petinju yang berlaga di kelas berat.

"Mereka tak lagi memperhitungkan saya karena tubuh saya tidak idel lagi seperti petinju lainnya, mereka kembali menyebut nama saya lantaran meraih juara dunia usai mengalahkan Klitschko," tutur dia.

"Mereka kembali menulis tentang saya saat bermasalah dengan kesehatan mental, tetapi itu semua tidak pernah membuat saya jatuh," kata Fury lagi.

Baca Juga: Tanding Ulang Lagi, Tyson Fury Yakin Tidak Akan Kalah dari Deontay Wilder

Hingga akhirnya, setelah melewati semua ujian itu, Tyson Fury mampu berada di tempat seharusnya setelah memberi kekalahan perdana bagi Deontay Wilder.

Dengan catatan tersebut, Fury pun merasa bak superstar di divisi kelas berat.

Padahal, sebelumnya, dia hanya merasa sebagai seorang pecundang.

"Kemudian mereka menghapus saya karena Wilder akan menjadi lebih baik untuk yang kedua kalinya, dan mereka tidak percaya pada apa yang akan saya lakukan, saya tidak bisa memecahkan telur, dan saya tidak berguna," ucap Fury.

"Namun, saya di sini hari ini, seorang yang berdiri sendiri di kelas berat, menjadi superstar terdepan dalam divisi ini."

"Saya masih gemuk, jelek, botak, besar, dan saya masih tidak terbendung," kata Tyson Fury menegaskan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : BoxingScene
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Red Sparks Terancam Kena Mental, Tim Lee So-young Berapi-api Ingin Rusak Dominasi Pink Spiders dan Hyundai Hillstate

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X