BOLASPORT.COM - Duel penyatuan gelar kelas ringan UFC memang belum dimulai. Namun, Justin Gaethje sudah melakukan psy war kepada Khabib Nurmagomedov.
Justin Gaethje mengatakan bahwa Khabib Nurmagomedov sebenarnya tidak memiliki rekor pertandingan sempurna.
Sebagai informasi, Khabib Nurmagomedov selalu menang dalam 28 pertandingannya di semua ajang seni bela diri campuran (MMA).
Namun begitu, Gaethje yakin bahwa rekor tak terkalahkan milik Nurmagomedov itu seharusnya putus delapan tahun yang lalu.
Baca Juga: Bek Sayap Persib Curhat Ingin Kompetisi Liga 1 Tetap Berlanjut
"Saya rasa dia kalah dari Tibau, itu menurut pendapat saya," kata Gaethje kepada ESPN dilansir BolaSport.com dari The Sun.
Petarung berjuluk The Highlight itu merujuk kepada pertandingan antara Nurmagomedov melawan Gleison Tibau pada 2012.
Nurmagomedov bertarung sengit selama tiga ronde menghadapi Tibau sebelum dinyatakan menang angka secara mutlak (unanimous decision).
Kemenangan Nurmagomedov saat itu menjadi perdebatan karena beberapa pakar dari media menilai bahwa Tibau yang seharusnya menang.
Baca Juga: Mau ke Petronas, Valentino Rossi Sehari Bisa 10 Kali Pikirkan Masa Depannya di MotoGP
Gaethje dan Khabib dijadwalkan bertanding pada September 2020.
Gaethje mendapatkan kesempatan untuk menantang sang juara bertahan berkat kemenangan atas Tony Ferguson pada UFC 249.
Gaethje sejatinya sempat digadang-gadang akan menghadapi Conor McGregor.
Namun demikian, Gaethje tidak berniat menghadapi McGregor sebelum lebih dahulu mengalahkan Nurmagomedov.
"Jika saya mengalahkan Khabib, dan kemudian saya mengalahkan Conor … di masa-masa seperti ini, itu bisa menjadi pencapaian yang legendaris," kata Gaethje.
"Berada di posisi tersebut pasti akan sangat hebat. Kecuali saya mati muda, memiliki seluruh pengalaman tersebut itu pasti akan menyenangkan, luar biasa," tutupnya.
Baca Juga: Setahun Sebelum Raih Emas Olimpiade Jadi Fase Gersang Tontowi/Liliyana
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | thesun.co.uk |
Komentar