BOLASPORT.COM - Eks pebulu tangkis ganda campuran nasional Indonesia, Liliyana Natsir, membeberkan resep ampuh yang dia gunakan selama berpasangan dengan Tontowi Ahmad.
Sejarah mencatat, pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir bertandem selama lebih dari delapan tahun.
Dalam kurun waktu tersebut, mereka mampu menorehkan sejumlah prestasi tinggi.
Selain membukukan hat-trick gelar juara All England Open (2012-2014) serta menjadi juara dunia 2013 dan 2017, Tontowi/Liliyana juga berhasil meraih medali emas pada Olimpiade Rio 2016.
Duet yang akrab disapa Owi/Butet inipun pernah merasakan manisnya menjadi pasangan ganda campuran nomor satu dunia.
Baca Juga: Liliyana Natsir Ungkap Pengorbanan Tontowi Ahmad untuk Raih Emas Olimpiade
Meski begitu, bukan berarti perjalanan karier Tontowi/Liliyana senantiasa mulus.
Layaknya wahana roller-coaster, performa mereka juga sempat naik-turun.
Namun, pada akhirnya, Tontowi/Liliyana selalu bisa menemukan solusi atas permasalahan mereka.
"Selama ini, di luar orang lihat cik Butet gimana ke Owi, tetapi di luar itu kami kompak. Sering ngobrol, bahas permainan. Apapun hasil yang kami dapat, kami pasti evaluasi. Nggak diem-dieman, ini resep ampuh buat pemain ganda," tutur Liliyana, dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Pemain ganda itu yang penting komunikasi, jangan saling menyalahkan. Wajar kalau orang emosi habis kalah, tetapi dikomunikasikan ke pasangan main. Tadi apa kurangnya kita berdua? Dari saya apa, dari dia apa?" kata Liliyana lagi.
Baca Juga: Setahun Sebelum Raih Emas Olimpiade Jadi Fase Gersang Tontowi/Liliyana
Sebagai pemain yang lebih senior, Liliyana mengaku selalu berusaha untuk bersikap adil kepada Tontowi.
Dia secara terbuka meminta Tontowi untuk menegurnya jika ada hal yang tidak disukai atau tak berkenan.
Pada beberapa kesempatan wawancara dengan media, tak jarang Butet mengakui permainannya sedang tidak maksimal dan memuji Owi karena mampu menutupi celah itu sehingga mereka tetap bisa menang.
"Memang saya lebih senior, tetapi namanya senior kan nggak luput dari kesalahan," ucap Liliyana.
"Owi boleh kok bilang 'Kayaknya cik Butet terlalu menekan saya deh. Kalau (pengembalian) saya mati-mati di lapangan, cik Butet dukung saja dulu ya'. Komunikasi ini berhasil di kami," kata dia menjelaskan.
Baca Juga: Liliyana Natsir Akui Tontowi Ahmad adalah Partner yang Sabar
Tontowi Ahmad resmi menggantungkan raketnya alias pensiun pada Senin (18/5/2020).
Adapun Liliyana Natsir sudah lebih dulu mundur dari dunia olahraga yang membesarkan namanya pada awal tahun 2019, tepatnya seusai turnamen Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta.
Mundurnya Tontowi dinilai Liliyana membuat tim ganda campuran nasional kehilangan satu figur teladan.
Butet pun berharap, para pemain muda dapat mencontoh kerja keras Tontowi yang telah membuahkan hasil.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar