BOLASPORT.COM - Presiden Liverpool, Tom Werner, berharap timnya masih bisa mengadakan parade jika dinobatkan sebagai juara Liga Inggris 2019-2020.
Sudah sewajarnya klub yang baru saja menjuarai sebuah kompetisi membuat perayaan bersama para pendukungnya.
Salah satu yang paling kerap digunakan klub untuk merayakan gelar juara adalah mengadakan parade atau iring-iringan.
Hal tersebut pun pastinya akan dilakukan oleh Liverpool ketika dinobatkan sebagai juara Liga Inggris 2019-2020.
Baca Juga: DUEL KLASIK - 22 Mei 2005, Hat-trick Diego Forlan Rusak Pesta Juara Barcelona
Namun, dengan adanya COVID-19, parade perayaan juara Liverpool pun terancam ditiadakan.
Peraturan pemerintah Inggris terkait pembatasan sosial menjadi penyebabnya, dan Liverpool tidak bisa melanggar itu.
Meski begitu, Tom Werner masih berharap bisa mengadakan parade saat timnya merayakan gelar yang telah absen selama 30 tahun dari mereka itu.
Werner merasa parade perayaan seperti itu penting untuk penggemar, namun ia juga tidak memaksakan hal itu terjadi apabila situasi masih belum meungkinkan.
Baca Juga: Kompetisi Kemungkinan Dilanjutkan Kembali Demi Timnas Indonesia
"Saya tidak pernah membayangkan mengalami hal seperti itu (parade Liga Champions)," tutur Werner seperti dikutip BolaSport.com dari Liverpool Echo.
"Lalu seseorang berkata, 'Ya, jika kami memenangi Liga Inggris, parade semacam ini akan dikerdilkan'."
"Jadi, saya sangat menantikan parade ini, namun hanya ketika semua bisa berkumpul karena saya tahu betapa pentingnya itu semua untuk pendukung kami," kata Werner menambahkan.
Baca Juga: Jika Liga Berhenti, Pelatih Kiper Persebaya Ingin Penggantinya pada September
Peluang Liverpool juara Liga Inggris bisa dibilang sangat besar.
Mereka telah unggul jauh, 25 poin, atas Manchester City selaku pesaing terdekat di papan klasemen.
Pasukan Juergen Klopp itu telah mengoleksi 82 poin dari 29 laga.
Adapun Manchester City yang berada di urutan kedua hanya mampu meraih 57 poin meski memiliki jumlah pertandingan yang sama.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Liverpool Echo |
Komentar