BOLASPORT.COM - Legenda tinju, Evander Holyfield, pernah mengalami cedera yang mirip seperti Deontay Wilder.
Evander Holyfield saat ini sedang berlatih tinju sebagai bagian dari rencananya untuk melakukan comeback.
Petinju berjulukan The Real Deal ini dirumorkan akan menghadapi Mike Tyson untuk melengkapi trilogi pertarungan mereka.
Direncanakan akan menghadapi Tyson membuat Holyfield mengingat tentang masa lalu.
Baca Juga: Comeback, Mike Tyson Buka Peluang Lawan Musuh Bebuyutannya Lagi
Telinganya pernah digigit oleh Tyson dalam pertandingan kedua pada 1997.
Kendati pernah digigit telinganya, Holyfield mengaku juga pernah mengalami cedera lebih parah lagi.
Cedera yang diterima pria berusia 57 tahun ini mirip seperti Deontay Wilder ketika dikalahkan Tyson Fury.
Holyfield juga mengalami kerusakan pada gendang telinga akibat dipukul bertubi-tubi.
Baca Juga: PBSI Akan Kirim Pemain ke Turnamen dengan Metode Skala Prioritas
Kerusakan pada gendang telinga itu terjadi ketika Holyfield bertarung melawan Lennox Lewis pada duel pertama, Maret 1999.
"Dalam pertarungan pertama saya dengan Lennox Lewis, dia merusak gendang telinga saya," kata Holyfield dikutip BolaSport.com dari Boxing Scene.
"Saya selalu berdoa agar tidak jatuh. Saya bertarung dengan petinju yang lebih besar dan sama terampilnya, juga tidak mempunyai keseimbangan."
"Saya tetap berjuang. Saya tidak ingin berhenti dan terjatuh. Saya tahu tidak punya senjata."
"Jika bukan karena anak saya hadir, saya akan menjatuhkan diri begitu saja. Tetapi saya tidak ingin dia diejek," katanya menambahkan.
Baca Juga: Jadwal Baru Turnamen Bulu Tangkis BWF pada Kalender Kompetisi 2020
Duel pertama Holyfield dan Lewis itu berakhir imbang setelah kedua belah pihak mampu bertahan.
Keduanya kemudian bertarung lagi untuk menentukan pemenang dalam persaingan mereka untuk menjadi undisputed champion atau juara tak terbantahkan.
Holyfield dinyatakan kalah dari Lewis dengan unanimous decision pada tanding ulang pada November 1999 tersebut.
Baca Juga: Jadi Penerus Owi, Praveen Jordan Ucapkan Pesan Menyentuh Hati
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar