BOLASPORT.COM - Pelatih asal Portugal, Jose Mourinho, berhasil merekrut Samuel Eto'o ke Inter Milan dari Barcelona melalui pesan teks dan nomor punggung 9.
Samuel Eto'o mampu bermain impresif selama lima musim bersama klub raksasa asal Spanyol, Barcelona.
Didatangkan dari Mallorca pada Agustus 2004, Eto'o mampu mempersembahkan berbagai gelar untuk klub yang bermarkas di Stadion Camp Nou tersebut.
Striker asal Kamerun itu merupakan salah pemain penting yang membawa Barcelona meraih treble pada musim 2008-2009.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Jadi Pelatih Sukses karena Pernah Gagal Tangani Zinedine Zidane
Kala itu, El Barca mampu mengangkat trofi Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions.
Eto'o pun berhasil membukukan 130 gol dan 40 assist dalam 199 laga di berbagai kompetisi bersama Barcelona
Penampilannya yang memukau membuat pelatih Inter Milan pada musim 2009-2010, Jose Mourinho, tertarik untuk merekrutnya.
Melalui pesan teks dan foto bergambar jersey Inter Milan dengan nomor punggung 9, Mourinho berusaha meyakinkan Eto'o untuk bergabung ke I Nerazzurri.
Baca Juga: Lewat Panggilan Video, PSG Siap Tikung Barcelona Demi Miralem Pjanic
"Jersey dengan nomor punggung 9 itu adalah milik Anda, menunggu untuk dikenakan Anda," ucap juru taktik asal Portugal itu dilansir BolaSport.com dari Metro.
Tidak hanya Mourinho, Marco Materazzi yang juga membela Inter Milan turut merayu Eto'o untuk bermain di Stadion Giuseppe Meazza melalui pesan teks.
"Jika Anda datang ke Inter Milan, kita pasti akan memenangi segalanya," kata Materazzi dikutip dari sumber yang sama.
Baca Juga: Karena Satu Hal, Pelatih Legendaris Italia Kritik Kebijakan AC Milan
Setelah diyakinkan oleh Jose Mourinho, Samuel Eto'o akhirnya memutuskan hengkang dari Barcelona dan bersedia membela Inter Milan pada Juli 2009.
Terbukti, Mourinho dan Eto'o berhasil membawa I Nerazzurri meraih kejayaan saat menjalani musim 2009-2010.
Tidak tanggung-tanggung, klub berjulukan La Beneamata mampu mendapatkan tiga gelar sekaligus: juara Liga Italia, Coppa Italia, dan Liga Champions.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | metro.co.uk |
Komentar