Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Bisa Pulang Ke Mali, Makan Konate Rindukan Masakan Lebaran

By Wila Wildayanti - Senin, 25 Mei 2020 | 06:00 WIB
Makan Konate merayakan Idul Fitri di apartemennya yang berada di kawasan Surabaya Barat.
PERSEBAYA SURABAYA
Makan Konate merayakan Idul Fitri di apartemennya yang berada di kawasan Surabaya Barat.

BOLASPORT.COM - Tak bisa pulang ke kampung halamannya, Mali, gelandang Persebaya Surabaya, Makan Konate, merindukan masakan lebaran yang biasanya dia santap bersama keluarga.

Makan Konate menjadi satu-satunya pemain asing Persebaya Surabaya yang tidak dapat pulang ke kampung halamannya.

Jika tiga pemain asing Persebaya Surabaya lainnya pulang ke negaranya masing-masing, tidak demikian dengan Makan Konate.

Tiga pemain asing tim berjulukan Bajul Ijo yang kembali ke negaranya adalah David Aparecido da Silva (Brasil), Mahmoud Eid (Swedia), dan Aryn Gllen Williams (Australia).

Baca Juga: Lewat Pesan Teks dan Nomor 9, Jose Mourinho Yakinkan Samuel Eto'o Gabung Inter Milan

Namun, Makan Konate tidak bisa pulang karena Pemerintah Mali menetapkan kebijakan lockdown atau pembatasan wilayah pada akhir Maret 2020.

Pembatasan wilayah dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona (COVID-19) di bandara udara sehingga Makan Konae tidak bisa pulang.

Dengan adanya hal itu, pemain berusia 28 tahun tersebut menjalankan ibadah Ramadan dan merayakan Hari Raya Idul Fitri di Indonesia.

Meski merayakan lebaran di Indonesia, Makan Konate pun tidak bisa keluar dari apartemen karena ada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Pemain asal Mali itu pu menghabiskan waktu di apartemen tempat tinggal pemain Persebaya dan hanya melakukan video call bersama keluarga.

“Persiapan lebaran, saya tinggal di apartemen saja, telepon sama keluarga dan video call sama istri,” kata Makan Konate sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persebaya.

Tak hanya itu, Makan Konate pun menceritakan bahwa di Mali dan Indonesia memiliki tradisi yang berbeda.

Kalau di Mali, menurutnya yang lebih dirayakan dengan meriah itu tepat saat Idul Adha, sedangkan untuk Idul Fitri hanya sebagai momen kumpul bersama keluarga.

Perayaan Idul Fitri itu lebih bersifat internal, tetapi saat Idul Adha baru dilakukan bersama dengan orang lain.

Baca Juga: Marc Marquez Tak Perlu Pindah Tim untuk Jadi Pembalap Terbaik

“Lebaran di Mali beda dari di Indonesia karena di Mali Idul Adha itu lebih dirayakan. Kalau Idul Fitri habis dari salat, semua keluarga kumpul di rumah salaman keluarga dekat, makan-makan bersama juga,” ucapnya.

Selama Ramadan di Indonesia ini, Konate biasanya memasak untuk hidangan sahur dan buka puasa sendiri.

Tetapi saat lebaran ini, ia tak bisa memasak makanan khas Idul Fitri asal Mali.

Konate mengaku ia tidak bisa membuatnya karena biasanya makanan khas lebaran asal Mali itu keluarganya yang memasak.

“Makan lebaran saya biasanya nasi dengan sup ayam, tetapi di sini saya tidak bisa membuatnya,” ujar Konate.

Tak lupa di bulan penuh berkah ini, pemain bernomor punggung 10 itu berharap wabah virus corona dapat segera berakhir.

Ia pun berharap semua dapat kembali seperti sedia kala nantinya.

“Tradisi lebaran tidak bisa dilakukan karena wabah virus corona. Disyukuri saja dan bikin seperti yang tahun lalu saja, semoga wabah ini segera pergi,” tutur Makan Konate.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Persebaya

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
36
85
2
Arsenal
36
67
3
Newcastle United
36
66
4
Manchester City
36
65
5
Chelsea
36
63
6
Aston Villa
36
63
7
Nottingham Forest
36
62
8
Brentford
36
55
9
Brighton & Hove Albion
36
55
10
AFC Bournemouth
36
53
Klub
D
P
1
Persib Bandung
31
64
2
Dewa United FC
32
57
3
Persebaya Surabaya
31
54
4
Malut United
31
53
5
Borneo Samarinda
31
49
6
PSBS Biak Numfor
31
47
7
Bali United FC
31
47
8
Persija Jakarta
31
47
9
Arema
31
46
10
PSM Makassar
31
44
Klub
D
P
1
Barcelona
35
82
2
Real Madrid
35
75
3
Atletico Madrid
35
70
4
Athletic Bilbao
34
61
5
Villarreal
35
61
6
Real Betis
34
57
7
Celta Vigo
35
49
8
Rayo Vallecano
35
47
9
Mallorca
35
47
10
Valencia
35
45
Klub
D
P
1
SSC Napoli
35
77
2
Inter
36
77
3
Atalanta
35
68
4
Juventus
36
64
5
Lazio
36
64
6
Roma
35
63
7
Bologna
36
62
8
AC Milan
36
60
9
Fiorentina
35
59
10
Como
36
48
Pos
Pembalap
Poin
1
A. Marquez Gresini Racing
140
2
M. Marquez Ducati Team
139
3
F. Bagnaia Ducati Team
120
4
F. Morbidelli Team VR46
84
5
F. Di Giannantonio Team VR46
63
6
F. Quartararo Yamaha Factory Racing
50
7
J. Zarco Team LCR
43
8
A. Ogura Trackhouse Racing Team
37
9
M. Bezzecchi Aprilia Racing Team
36
10
P. Acosta Red Bull KTM Factory Racing
33
Close Ads X