BOLASPORT.COM - Pelatih Persela Lamongan, Nil Maizar memilih bersabar menunggu keputusan resmi dari PSSI terkait nasib kompetisi Liga 1 2020.
Nil Maizar tak ingin banyak menanggapi hasil rapat virtual yang telah digelar PSSI dengan 18 klub Liga 1 pada Rabu (27/5/2020).
Hasil rapat PSSI sejatinya menuai berbabagai kesepakatan, ada yang memillih Liga 1 berhenti atau dibatalkan.
Adapula yang ingin melanjutkan asal diganti dengan turnamen baru.
"Hasil rapat para pemilik club berbeda-beda, dan masing-masing punya argument. Pasti mereka punya alternatif A dan B. Kita tunggu saja," kata Nil dktuip BolaSport dari TribunJatim, Jumat (29/5/2020).
Baca Juga: Perubahan Jabatan, Petinggi Persija Jadi Plt Komisaris Utama PT LIB
Nil juga menyebut Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI) dan asosiasi Pemain (APPI) telah ikut menyumbang usulan dan saran ke PSSI terkait nasib kompetisi.
Menurut kabar APSSI menginginkan agar roda kompetisi bisa kembali berputar.
Dengan beberapa pertimbangan seperti persiapan sejumlah agenda internasional dari Timnas Indonesia.
Seperti diketahui Timnas senior masih mempunyai laga sisa pada kualifikasi Piala Dunia 2022. Belum lagi Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 di tahun 2021.
Selain itu juga demi melancarkan perekonomian para pelaku sepak bola, baik pemain, pelatih, maupun staff-staff lain yang mengandalkan sepak bola sebagai ladang penghasilan.
"APSSI juga memberikan beberapa usulan yang terbaik untuk sepak bola Indonesia, seandainya ada informasi dari Pemerintah mengenai Covid-19 ini," ucap Nil Maizar.
Baca Juga: 31 dari 42 Klub Liga 1 dan Liga 2 Sepakat Kompetisi Berhenti
Secara pribadi pelatih yang pernah menangani Timnas Indonesia itu akan menerima apapun keputusan PSSI nantinya.
Ia hanya berharap PSSI mampu menimbang dan mematangkan keputusan nasil Liga 1 2020 dari semua usulun klub-klub maupun APPSI dan APPI.
"Ini kepentingan untuk bangsa dan negara, buat saya yang terbaik saja," ujar pelatih asal Sumatera Barat itu.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Tribunjatim.com |
Komentar