BOLASPORT.COM - Ketua Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI), Yeyen Tumena, berharap PSSI bisa mengajak pihaknya sebelum mengambil keputusan terkait dilanjutkannya kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020.
Seperti diketahui, sebanyak 11 klub dari 18 tim Liga 1 2020 ingin kompetisi tidak kembali dilanjutkan.
Sementara dari Liga 2 2020, ada 20 tim dari 24 klub yang ingin kompetisi kasta kedua Indonesia itu diputuskan selesai.
Alasan klub Liga 1 dan Liga 2 2020 hampir sama yakni kesehatan dan finansial.
PSSI pun sudah menerima masukan para klub Liga 1 dan Liga 2 2020.
Nantinya, federasi sepak bola Indonesia itu akan memutuskannya setelah melakukan rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang belum tahu kapan dilakukan.
"Saya pikir PSSI masih membicarakan segala hal dengan opsi-opsi yang ada," kata Yeyen Tumena kepada BolaSport.com, Sabtu (30/5/2020).
Baca Juga: Arsenal Siap Tikung Chelsea dan Man United Dapatkan Dembele, Harga Pasarnya Rp650 Miliar
"Kalau pun ada keputusan, pasti kami akan diajak bicara, itu kesepakatan saat meeting virtual kemarin," ucap mantan asisten pelatih timnas Indonesia tersebut.
Sebelumnya APSSI memang sudah melakukan rapat virtual bersama PSSI.
Dalam rapat itu, para pelatih Liga 1 dan Liga 2 2020 sepakat ingin kompetisi dilanjutkan.
Sama halnya dengan pelatih, pemain lewat Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) ingin kompetisi Liga 1 dan Liga 2 digelar kembali.
Baca Juga: Layaknya Yoko Ono, Kekasih Isco Bisa Bikin Perpecahan di Real Madrid
Meski begitu, jika nantinya PSSI memutuskan kompetisi berhenti akibat virus corona yang juga belum melandai, Yeyen Tumena tidak bisa berkomentar.
"Saya tidak bisa ambil keputusan sendiri, kami akan bicarakan dengan Exco dan pengurus APSSI," tutup Yeyen Tumena.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar