Jawaban Syamsir Alam Saat Ditanya Alasan Berhenti Bermain Sepak Bola

BOLASPORT.COM - Syamsir Alam memberikan jawabannya ketika ditanya alasan di balik dirinya berhenti sebagai pesepak bola.

Jawaban Syamsir Alam itu disampaikannya ketika ditanya oleh Hamka Hamzah dalam bincang-bincang dalam channel YouTube Hamka Story 23, 30 Mei 2020.

Seperti diketahui, Syamsir Alam sempat digadang-gadang sebagai salah satu talenta muda berbakat kala itu.

Baca Juga: Bertahan 5 Tahun di PSM Makassar, Eks Pilar Persib Ini Bocorkan Alasannya

Syamsir sendiri merupakan jebolan produk Sociedad Anonima Deportiva (SAD) yang dilaksanakan di Uruguay pada tahun 2008.

SAD merupakan para pesepak bola dibawah 17 tahun yang diberikan program pendidikan sepak bola dari PSSI.

Bibit-bibit pemain sepak bola itu nantinya akan berguru ke Uruguay, Amerika Selatan.

Nama dari Syamsir Alam sempat mencuat karena dirinya saat itu termasuk dalam skuad SAD.

Baca Juga: Kesan Muhammad Ridho Saat Eks Persib Michael Essien Gagal Penalti

Syamsir turut memberikan penampilan luar biasa karena berhasil jadi raja gol dalam skuad SAD dengan koleksi 15 gol.

Pasca dari SAD, pemain asal Sumatera Barat tersebut bergabung dengan klub kasta kedua Liga Belgia, CS Vise pada musim 2011/2012.

Namun, dilansir oleh BolaSport.com dari Soccerway, Syamsir Alam tidak mampu membuat gol dari 10 kali penampilannya selama dua musim berseragam CS Vise.

Baca Juga: Tampil Ganas di Persija, Marko Simic Ungkap Kiper Paling Sulit Dibobol

Syamsir pun sempat dilirik oleh pelatih Timnas Indonesia, Rahmad Darmawan kala itu untuk memperkuat Timnas Indonesia tahun 2011-2013.

Tetapi, mantan pesepak bola berposisi penyerang tersebut tak pernah masuk dalam skuad inti Timnas Indonesia di bawah kepemimpinan Rahmad Darmawan.

Baca Juga: 2 Eksekutor Penalti Terbanyak Di Era Liga 1, Ada Pemain Persija

Walaupun tak tembus skuad Garuda, secara mengejutkan Syamsir Alam dilirik oleh klub asal Amerika Serikat, DC United.

Sama halnya di Timnas Indonesia, Syamsir juga tak dapat tempat di tim dengan julukan Black and Red tersebut.

Selepas dari DC United, karier sepak bola dari mantan pilar Timnas Indonesia tersebut tidak beranjak naik dan bahkan dikabarkan gantung sepatu pada usia 25 tahun.

Baca Juga: Amido Balde, Tak Berkembang di Indonesia Tapi Jadi Raja di Vietnam

Kini di usia 27 tahun, Syamsir Alam beralih profesi dari dunia sepak bola ke dunia hiburan dengan menjadi host di salah satu stasiun TV.

Tentu ada rasa penasaran, di balik alasan Syamsir berhenti menjadi pesepak bola meski namanya sempat melambung.

Baca Juga: Kisah Pemain Persija Evan Dimas Saat Jalani Lebaran Di Eropa

Rasa penasaran itu ternyata menghantui Hamka Hamzah dan ia lantas menanyakannya kepada eks penyerang CS Vise tersebut dalam kesempatan bincang-bincang di YouTube-nya.

"Apa yang membuat Syamsir ini kalau dibilang berhenti bermain bola?," tanya Hamka kepada Syamsir.

Syamsir Alam pun menjawab kejadian itu bermula ketika dirinya merasa ada yang beda selepas dirinya diputus kontrak oleh DC United.

Baca Juga: Saat Persib Juara, Celana Ferdinand Sinaga Ditarik-tarik Penonton

Syamsir diputus kontrak karena terjadi miskomunikasi antara pihaknya dengan klub asal Amerika Serikat tersebut.

"Sebenernya ada rasa yang berbeda, setelah saya melawan Chelsea itu kan harus ada kesempatan balik lagi satu tahun kontrak di DC United," kata Syamsir Alam.

"Tetapi, karena ada indisipliner katanya. Soalnya saya dikasih libur dua minggu, seharusnya langsung balik ke Amerika. Tapi, ada yang bilang langsung ke Jogja untuk TC Timnas," ujar Syamsir.

Baca Juga: Laga Lawan Persib Paling Berkesan, Ini Kata Eks Persija Asal Singapura

Jadi, Syamsir Alam tidak jadi diperpanjang karena dirinya tidak kembali lagi ke DC United sesuai dengan waktu yang ditentukan serta terjadi beberapa miskomunikasi.

Dari situlah, Syamsir merasa momen yang menjadi munculnya rasa perubahan ia seperti down.

Baca Juga: Sebelum ke Persib, Ardi Idrus Nyaris Berseragam Persija Jakarta

Dirinya sebenarnya ingin kembali ke dunia sepak bola, namun merasa belum ada yang cocok dengan pelatih dan klubnya.

"Enggalah masih (ketika ditanya motivasinya sebagai pesepak bola hilang). Ketika down itu belum ketemu lagi mungkin pelatih atau tim yang pas saja," tutur Syamsir Alam.