BOLASPORT.COM- Pilar Bhayangkara FC, Jajang Mulyana masih berkutat dengan pemulihan cedera yang dialaminya sejak pertengahan musim lalu.
Nasib buruk harus menimpa pemain serba bisa Jajang Mulyana di pekan ke-23 Liga 1 2019 saat Bhayangkara FC melawan PS Tira (Tira Persikabo).
Jajang mengalami cedera lutut yang memaksanya harus absen hingga akhir musim.
Padahal sisa musim kompetisi terbillang masih cukup panjang.
The Guardian pun rela puas finis diposisi keempat klasemen akhir tanpa kehadiran sosok Jajang Mulyana.
Memasuki liga 1 2020 Jajang pun belum dapat merumput karena kondisinya belum pulih seratus persen.
Baca Juga: Jika Liga 1 Dilanjutkan, Arema FC Usulkan Ini untuk Klub dan PSSI
Pada tiga laga awal Bhayangkara FC mengalami hasil tiga kali imbang memaksa mereka duduk di urutan klasemen sementara.
Ketidakhadiran Jajang Mulyana di lini belakang sepertinya berpengaruh pada performa Bhayangkara FC musim ini.
Mengingat Jajang Mulyana selalu menjadi tandem yang ideal bagi Indra Kahfi di lini belakang.
Tak jarang pemain berpostur 1,82 cm ini kerap kali memecah kebuntuan klub berjuluk The Guardian dengan mencetak gol-gol penting.
Sementara itu sampai saat ini pemain bernomor punggung 10 tersebut masih berkutat dengan program pemulihan cedera.
Dirinya sedang menjalani terapi pemulihan seusai naik meja operasi beberpa waktu lalu.
"Alhamdulilah sampai sekarang tidak ada keluhan apa-apa dan semuanya berjalan lancar dari abis operasi sampai saat ini," ujar Jajang dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.
"Sekarang saya fokus program pemulihan dengan terapi" ungkapnya.
Diharapkan Jajang Mulyana telah pulih seratus persen apabila kompetisi dapat dilanjutkan kembali.
Baca Juga: Update MotoGP 2020 - Kabar Gembira, 9 Balapan Hampir Pasti Digelar
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Antara, bhayangkara-footballclub.com |
Komentar