BOLASPORT.COM - Gelandang Persija Jakarta, Adrianus Dwiki Purnomo, ternyata memiliki ritual yang wajib dilakukannya menjelang menjalani pertandingan.
Pemain muda yang menjalani debutnya bersama Persija Jakarta pada musim 2019 itu telah mencatat tiga penampilan di Liga 1 musim 2020.
Adrianus Dwiki pertama kali melakukan penampilan pertama di tim Persija Jakarta senior saat tim bertandang ke rumah Smen Padang.
Pada kompetisi Liga 1 2019, Dwiki pertama kali tampil di babak kedua melawan Semen Padang, 7 November 2019.
Baca Juga: Dua Bulan Lebih Jalani Latihan Mandiri, Ini Harapan Pelatih Persib
Saat itu Adrianus Dwiki bermain menggantikan Ryuji Utomo untuk melakoni debutnya.
Dalam laga debutnya, pemain muda tim berjulukan Macan Kemayoran itu tampil tak mengecewakan untuk tim.
Dwiki berhasil memberikan penampilan luar biasa selama pertandingan itu.
Ia bahkan bermain dengan leluasa di lini tengah pada pertandingan yang barakhir imbang dengan skor 2-2tersebut.
Setelah itu, namanya kembali masuk skuad pada saat menjamu Persipura Jayapura di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Pada laga yang berlangsung pada 28 November 2019 itu, Persija tampil apik dengan mengalahkan Persipura 1-0.
Laga kemenangan itu pun menjadi momen spesial untuk Dwiki karena ia bermain di SUGBK dengan mendapatkan dukungan langsung dari The Jakmania.
Tampil pertama di SUGBK, Jakarta, sebagai pemain senior Persija tentu membuatnya memiliki kebangaan sendiri.
Saat itu Dwiki juga bermain pada babak kedua seperti pada laga debutnya.
Sementara itu untuk penampilan ketiga, pemain berusia 20 tahun itu sukses turut mengantar Persija meraih kemenangan telak.
Di mana saat Persija Jakarta menghadapi Madura United, Macan Kemayoran berhasil menang besar dengan skor 4-0 atas Persipura pada 13 Desember 2019.
Baca Juga:
- Sejak Kecil, Orang Tua Selalu Ingatkan Yanto Basna Ikuti Jejak Kesuksesan Boaz Solossa
- Ditantang Dillian Whyte, Francis Ngannou Berlatih dengan Petinju Kelas Berat
Ternyata Dwiki memiliki cerita menarik soal ritual yang biasa dia lakukan sebelum memulai pertandingan.
Sebagai pemain muda, memang tidak menutup kemungkinan para pemain merasa gugup saat harus bermain bersama para seniornya.
Untuk itu, Dwiki memiliki cara sendiri untuk menghilangkan rasa gugup.
Dwiki mengaku ada satu faktor yng membuatnya yakin dan tak ingin terganggu dengan rasa gugup itu.
Untik menghilangkan rasa gugup, Dwiki mengaku setiap menjelang pertandingan ia memiliki ritual yang wajib dia lakukan, yakni menelepon orang tuanya.
Ia mengatakan bahwa orang tua yang selalu memberikan kekuatan kepadanya.
“Setiap sebelum dan sesudah pertandingan saya selalu berkomunikasi dengan orang tua melalui sambungan telepon,” kata Dwiki, sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persija.
“Saya meminta doa orang tua untuk diberikan kemenangan dan kelancaran dalam bermain,” tutur Dwiki.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar