Gelandang berpaspor Inggris ini ingin kembali menjalani pertandingan meskipun tahu akan jadi target utama ejekan dan hinaan dari penggemar.
Grealish tidak akan membiarkan masalah di luar lapangan memengaruhi permainannya.
Terlebih, baru-baru ini sang pemain menjadi sorotan lantaran melanggar aturan isolasi diri dengan mendatangi pesta dan mengalami kecelakaan setelahnya.
Ulah konyol Grealish itu dikecam oleh beberapa pihak, terutama para penggemar.
Namun, ia mengaku akan merindukan momen ketika para penggemar menjadikannya target utama untuk diejek dan dihina di lapangan.
Hal tersebut tidak bisa ia dapatkan saat Liga Inggris dimulai kembali karena pertandingan akan digelar tertutup.
Baca Juga: Man United Diganggu Sesama Klub Liga Inggris soal Transfer Grealish
Menurut Grealish, meski kerap mendapatkan kecaman dari penggemar terutama saat laga tandang, ia justru bisa berkembang karena hal itu.
Itu semua merupakan pelajaran berharga yang ia dapatkan dari Cristiano Ronaldo.
Ketika Ronaldo bermain untuk Manchester United, Grealish sering menonton dan memperhatikan bagaimana sang megabintang menghadapi ejekan dari penggemar.
"Saya suka semua itu. Saya suka ketika orang-orang di belakang saya dan mengincar saya," kata Grealish, dikutip BolaSport.com dari Express and Star.
"Saya selalu ingat ketika masih kecil dan saya tidak mengatakan saya mendekati levelnya, tetapi Cristiano Ronaldo sering datang ke Villa (untuk Manchester United) dan para penggemarnya benar-benar 'memukulnya'."
"Ia terbiasa berkembang dari itu dan hal tersebut yang coba saya lakukan. Saya mencoba untuk menghilangkan kebencian dari pada penggemar," ucap pemain berpostur 175 cm ini mengakhiri.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Transfermakrt.com, Express & Star |
Komentar