BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota, akan tampil tanpa bekas luka saat menjalani comeback pada September mendatang.
Kento Momota sudah dua kali menjalani operasi facelift sambil menunggu musim turnamen bulu tangkis dimulai setelah dihentikan sejak All England Open 2020 pada Maret karena pandemi Covid-19.
Operasi plastik kecil dilakukan untuk menghilangkan bekas luka setelah Kento Momota pulih dari kecelakaan di Malaysia.
Baca Juga: Hendra Setiawan Berminat Jadi Pelatih Setelah Pensiun, tetapi...
Kecelakaan tersebut membuat supir meninggal dan melukai empat penumpang lainnya dalam perjalanan menuju Bandara Internasional Kuala Lumpur beberapa jam setelah Momota memenangi Malaysia Masters 2020 pada Januari.
Momota mengalami sinus maksilaris kanan, patah tulang hidung, dan luka di bibir yang membutuhkan jahitan di area wajah.
Pemain 24 tahun tersebut sempat kembali berlatih pada 3 Februari setelah rehat selama tiga pekan.
Namun, Momota mengalami masalah ketika mengikuti pemusatan latihan pada 5 Februari.
Hasil pemeriksaan menunjukkan Momota mengalami retak tulang di bagian dasar rongga mata kanannya sehingga dia menjalani operasi lanjutan pada 8 Februari.
Proses pembedahan berjalan sukses dengan waktu pemulihan sekitar 3 bulan.
Pria 25 tahun tersebut untuk pertama kali tampil di depan publik pada 6 Maret setelah mengalami kecelakaan di Malaysia pada 13 Januari lalu.
Kento Momota hadir dalam konferensi pers yang diinisiasi tim tempatnya bernaung, NTT East. Dia mulai kembali berlatih di pelatnas Jepang pada 12 April.
Pelatih kepala timnas bulu tangkis Jepang, Park Joo-bong, mengatakan masa penangguhan turnamen karena Covid-19 merupakan berkah yang besar bagi Momota.
Baca Juga: Tak Ada Hadiah Uang dari Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis, BWF Dapat Protes
"Dia telah berlatih dengan klubnya selama periode ini dan kami telah mengawasinya. Dia dalam kondisi baik dan pada kenyataannya, dia terlihat lebih tampan dari sebelumnya, " kata Park sambil tersenyum dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Dia mengambil kesempatan ini selama masa penguncian wilayah untuk menjalani operasi plastik. Tidak ada bekas luka apa pun di wajahnya," aku Park.
"Dia juga sudah berolahraga. Menurut laporan kami, ia telah berhasil mengendalikan lemak tubuhnya. Bahkan, kondisi fisiknya lebih baik dari sebelumnya. Untungnya Olimpiade telah ditunda ke tahun depan sehingga bisa memberinya waktu untuk sembuh dan pulih sepenuhnya."
Menurut Park, Momota tinggal menunggu untuk menjalani latihan secara terpusat.
"Dia sekarang hanya menunggu untuk melanjutkan pelatihan terpusat," katanya.
Park berharap untuk mengirim semua pemain topnya pada tiga turnamen langsung yakni Korea Open (8-13 September), China Open (15-20 September), dan Japan Open (22-27 September).
"Jika situasinya baik-baik saja, pemain top kami mungkin akan mulai berkompetisi pada September," ujar Park.
"Kento mungkin tidak memulai dengan bermain pada tiga turnamen berturut-turut. Mungkin dia turun pada China Open dan Japan Open, tetapi kami masih akan mendiskusikannya," kata Park.
Baca Juga: Kevin Sanjaya Ungkap Kedekatannya dengan Marcus Gideon sebagai Partner
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | The Star |
Komentar