Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mike Tyson Sebenarnya Bisa Jadi Petinju Terbaik Sepanjang Masa, Asalkan....

By Fauzi Handoko Arif - Sabtu, 6 Juni 2020 | 20:02 WIB
Ketika Mike Tyson(atas) sukses menjatuhkan Peter McNeeley(bawah) pada 19 Agustus 1995. Meski mampu menjatuhkan McNeeley, Tyson akhirnya dinyatakan menang secara diskualifikasi. Pasalnya pihak tim McNeeley memasuki ring ketika pertandingan masih berlangsung.
TWITTER.COM/BOXINGHISTORY
Ketika Mike Tyson(atas) sukses menjatuhkan Peter McNeeley(bawah) pada 19 Agustus 1995. Meski mampu menjatuhkan McNeeley, Tyson akhirnya dinyatakan menang secara diskualifikasi. Pasalnya pihak tim McNeeley memasuki ring ketika pertandingan masih berlangsung.

BOLASPORT.COM - Pelatih tinju, Freddie Roach, mengungkapkan Mike Tyson sebenarnya bisa menjadi petinju terbaik sepanjang masa.

Mike Tyson merupakan salah satu legenda tinju.

Kharisma serta kemampuannya membuat lawan KO dalam waktu singkat membuat Mike Tyson dipuja oleh banyak pihak.

Mantan pelatih Tyson, Freddie Roach, melihat kembali perjalanan petinju yang pernah dibesutnya tersebut.

Baca Juga: Pol Espargaro adalah Juru Selamat Honda dari Martabat yang 'Hancur' karena Marc Marquez

Sekadar informasi, Roach menjadi pelatih Tyson untuk dua pertarungan yaitu melawan Clifford Etienne dan Danny Williams.

"Bekerja bersama Mike selama dua pertarungan sangat menyenangkan, saya menikmatinya," ucap Roach dilansir BolaSport.com dari The Sun.

"Menangkap (pukulan Tyson) dengan sarung tangan itu sangat sulit sekaligus sangat menyenangkan."

"Saya tidak begitu suka dihajar Mike Tyson dengan hook kanannya tetapi saya telah melaluinya," katanya menambahkan.

Baca Juga: UFC Mulai Gawat, Kali Ini Giliran Jorge Masvidal yang Ancam Akan Cabut

Roach pernah terkena pukulan Tyson tepat di dagunya. Roach mengakui keunggulan Tyson sebagai pemilik pukulan dashyat.

"Dia sangat eksplosif. Dia memukul saya di dagu suatu hari, saya tidak jatuh, tetapi saya benar-benar lemas," ucap Roach."

"Dia memukul saya dengan keras dan kecepatannya adalah faktor terbesar. Dia merekam kejadian itu tetapi dia tidak mau memberikannya kepada saya," imbuhnya.

Salah satu hal yang disesali dari karier Mike Tyson adalah kesuksesannya yang terbilang singkat.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Sebut 1 Gelar MotoGP yang Paling Sulit Dicapai

Setelah menjadi juara tinju kelas berat termuda, petarung berjuluk Si Leher Beton itu seolah kehilangan arah.

Tyson pernah dijebloskan penjara akibat kasus pemerkosaan dari 1992 sampai 1995.

"Jika dia tidak masuk penjara, dia mungkin menjadi salah satu yang terhebat sepanjang masa, saya pikir begitu," tutur Roach.

"Saya pernah di penjara selama sehari dan saya tidak menikmatinya, jadi tiga tahun di penjara mungkin bisa membuat siapapun depresi," ucapnya meneruskan.

Mike Tyson sedang menyiapkan diri untuk kembali bertanding.

Kendati hanya untuk laga amal, Mike Tyson berniat kembali ke ring setelah hampir 15 tahun pensiun dari dunia tinju.

Baca Juga: Presiden UFC Sebut Oscar De La Hoya dan Bob Arum Sosok yang Aneh

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : thesun.co.uk
REKOMENDASI HARI INI

Dikritik Pemain Jepang, Kemenpora Cari Solusi Tingkatkan Kualitas Rumput SUGBK Sebelum Timnas Indonesia Main

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136