BOLASPORT.COM - Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, mengatakan satu alasan yang membuatnya mengalami kesulitan untuk menduetkan Cristiano Ronaldo dan Paulo Dybala.
Menghabiskan waktu selama sembilan musim bersama Real Madrid, megabintang asal Portugal, Cristiano Ronaldo, memutuskan pindah ke Liga Italia dan bergabung dengan Juventus.
Didatangkan pada Juli 2018 seharga 117 juta euro (sekitar Rp1,85 triliun), Cristiano Ronaldo mampu menunjukkan penampilan impresif bersama Si Nyonya Tua.
Kedatangan striker berusia 35 tahun tersebut membuat posisi Paulo Dybala sebagai mesin gol klub yang bermarkas di Stadion Allianz Turin terancam.
Baca Juga: Hanya Satu Alasan yang Bikin Para Haters Membenci Cristiano Ronaldo
Penampilan konsisten Ronaldo membuat bomber asal Argentina itu tidak selalu dimainkan dari menit awal oleh sang pelatih, Maurizio Sarri.
Menurut Sarri, ada alasan di balik keputusan yang telah diambilnya terhadap kedua penyerang tersebut.
Hal itu dikarenakan pelatih asal Italia itu mengalami kesulitan untuk menemukan strategi yang pas guna menduetkan Ronaldo dan Dybala di lini serang Juventus.
"Paulo Dybala adalah pemain fenonemal yang dimiliki oleh Juventus," ujar Sarri seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
Baca Juga: Miliki Satu Kesamaan, Cristiano Ronaldo Layak Disejajarkan dengan Michael Jordan
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | football-italia.net |
Komentar