BOLASPORT.COM - Capaian klub ini menjadi yang terburuk sepanjang sejarah Liga Indonesia sejak musim 2017 atau selama era Liga 1.
Tim tersebut adalah Gresik United yang mengalami keterpurukan ketika menjalani Liga 1 2017.
Padahal Gresik United pernah menjadi klub paling kuat ketika Liga Indonesia pada musim 2015.
Baca Juga: Jawaban Pemain Persija Marc Klok Jika Ada Klub Eropa Menginginkannya
Pasalnya, saat Liga Indonesia 2015, tim dengan julukan Joko Samudro tersebut mampu menyapu bersih tiga laga awal dengan kemenangan.
Gresik United pun menempati posisi puncak QNB League, sebutan lain Liga Indonesia 2015, dengan raihan sembilan poin.
Baca Juga: Harapan Ketua Umum The Jak Mania Kalau Liga 1 2020 Kembali Bergulir
Sayangya kala itu, QNB League dihentikan karena terjadinya kisruh antara Kemenpora dan PSSI.
Joko Samudro pun gagal meneruskan tren positifnya dan impian menjadi yang terbaik pun sirna seketika.
Meski sempat berjaya ketika Liga Indonesia 2015, ternyata Gresik United mengalami penurunan dua musim berikutnya.
Baca Juga: Ketum Jakmania Tak Setuju Jika Liga 1 Cuma Satu Putaran, Ini Alasannya
Tepatnya, saat tim kebanggaan masyarakat Gresik tersebut menjalani ketatnya persaingan Liga 1 2017.
Pada musim 2017, Gresik United sempat diperkuat oleh beberapa nama seperti Satria Tama, Aji Saka, Goran Gancev, Dave Mustaine, Fitra Ridwan, Agus Indra, dan Patrick da Silva.
Baca Juga: Ketum Jakmania Akan Siapkan Cara untuk Selamatkan Persija dari Ini
Akan tetapi, skuad Joko Samudro seperti diterpa badai ketika menjalani Liga 1 2017 karena mengalami beberapa masalah.
Mulai dari performa pemain yang kurang hingga dikabarkan masalah finansial seperti beberapa gaji pemain yang belum terbayarkan pun menjadi permasalahan Gresik United kala itu.
Baca Juga: Ketua PSSI-nya Malaysia Sempat Mengira Pemain Ini Bukan dari Indonesia
Bahkan, pada akhirnya tak sedikit pemain yang memutuskan hengkang atau pergi dari klub yang bermarkas di Stadion Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur tersebut.
Performa kurang bagus Gresik United memang sudah dirasakan sejak awal musim kompetisi dimulai.
Sepanjang Liga 1 2017, Joko Samudro pernah merasakan kemenangan sebanyak dua kali dan empat laga imbang.
Baca Juga: Persembahkan Juara Untuk Persib, I Made Wirawan Dulu Bukan Kiper
Gresik United baru merasakan kemenangan perdananya pada pekan keenam Liga 1 2017, saat menundukan Persiba Balikpapan dengan skor 2-1 di Stadion Tri Dharma, Gresik, 12 Mei 2017.
Kemenangan keduanya dilakukan ketika Joko Samudro mengalahkan Barito Putera 2-1 Stadion Tri Dharma, Gresik, Minggu (17/9/2017).
Baca Juga: Sejarah Hari ini - Mantan Pemain Persija Buat Persib Kembali Bergairah
Tidak hanya itu, torehan buruk lain Gresik United adalah tidak pernah clean sheet, menderita 28 kali kekalahan, serta kebobolan 104 gol dalam semusim.
Torehan Joko Samudro pada Liga 1 2017 menjadi tim dengan raihan terburuk sepanjang sejarah Liga 1 atau sejak 2017.
Gresik pun menempati juru kunci Liga 1 2017 dengan raihan 10 poin pada akhir kompetisi dan terdegradasi.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com, Transfermarkt.com |
Komentar