BOLASPORT.COM - Pelatih ganda campuran tim Indonesia, Richard Mainaky dan Nova Widianto, merespons keputusan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) untuk melanjutkan kompetisi tahun 2020 dengan berbeda.
BWF merilis jadwal kejuaraan bulu tangkis yang dimulai Agustus mendatang.
Jadwal tersebut diumumkan setelah BWF menangguhkan kalender kompetisi sejak Maret dan membatalkan beberapa kejuaraan akibat pandemi covid-19.
Namun begitu, sisa turnamen tahun 2020 tidak akan berdampak pada penambahan poin untuk Olimpiade Tokyo pada 2021.
Baca Juga: Praveen Jordan Sudah Belajar dari Kegagalan pada Olimpiade 2016
Penghitungan poin untuk Olimpiade Tokyo baru akan dimulai kembali mulai Januari 2021.
Dalam konferensi pers virtual yang dihadiri BolaSport.com, Kamis (11/6/2020), Richard Mainaky mengaku tidak mempermasalahkan situasi tersebut.
Richard menilai para pemain bisa memanfaatkan turnamen-turnamen sepanjang 2020 untuk mendapatkan waktu bermain setelah absen tiga bulan.
"Menurut saya turnamen-turnamen ini bisa menjadi ajang pemanasan untuk pemain. Mereka cukup lama tidak bermain setelah All England Open 2020," kata Richard.
Baca Juga: Pelatih Ganda Campuran PBSI: Tak Ada Perubahan Program Latihan
"Hasil pertandingan di turnamen-turnamen ini juga nantinya bisa dijadikan bahan evaluasi soal aspek yang perlu dibenahi."
"Lagipula, tidak ada poin Olimpiade, tetapi masih ada hadiah uang dan menit bermain," ujar dia melanjutkan.
Nova Widianto, asisten pelatih ganda campuran, punya pendapat berbeda. Dia menilai BWF harus tetap mempertimbangkan aspek keamanan di tengah pandemi.
"Kita lihat dulu, kalau memang belum terlalu aman seharusnya BWF tidak perlu terburu-buru," tutur Nova Widianto.
"Para pemain memang perlu bertanding untuk ranking BWF demi seed, tetapi kalau situasi belum aman, sebaiknya jangan," ucapnya lagi .
Turnamen bulu tangkis yang terakhir diadakan adalah All England Open 2020, 11-15 Maret lalu di Birmingham, Inggris.
Indonesia meraih satu titel melalui pasangan ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Baca Juga: Fajar/Rian Gagal Pertahankan Gelar Usai Swiss Open 2020 Dibatalkan
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar