Olimpiade Tokyo Bukan Satu-satunya Hal yang Dipikirkan Greysia Polii

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii, tak menampik jika Olimpiade Tokyo 2020 adalah prioritas utamanya, tetapi bukan itu saja hal yang ia pikirkan pada saat ini.

Pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu sudah memastikan diri lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

Mereka pun menjadi wakil ganda putri pertama Indonesia yang menembus pesta olahraga dunia empat tahunan mendatang.

Adapun, bagi Gresyia, keberhasilannya lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 menjadikan dia sebagai pemain ganda putri Indonesia yang mampu melakukannya dalam tiga penyelenggaraan beruntun dengan tiga partner berbeda.

Pada Olimpiade London 2012, Greysia tampil bersama Meiliana Jauhari, lalu pada Olimpiade Rio 2016, dia berpasangan dengan Nitya Krishinda Maheswari.

Kini, sosok atlet yang akrab disapa Gel itu akan berjuang bersama juniornya, Apriyani Rahayu.

Baca Juga: Tekad Praveen/Melati Siap Lanjutkan Emas Olimpiade Tontowi/Liliyana

Dikutip BolaSport.com dari situs BWF, Greysia Polii mengatakan bahwa Olimpiade Tokyo 2020 adalah prioritas utama dalam pikirannya.

"Saya rindu bertanding dan bertemu keluarga. Selain itu, fokus utama saya di Olimpiade. Saya hanya berpikir soal itu," ujar Greysia.

Namun, ia tak menampik punya hal-hal lain yang ia pikirkan, terutama soal hal-hal yang hendak ia lakukan seandainya memutuskan gantung raket.

"Di sisi lain saya juga mulai berpikir soal hal yang harus saya lakukan jika pensiun. Saya sudah memikirkannya sejak beberapa lama," kata Greysia.

"Segala sesuatunya berhubungan dengan waktu, jadi saya menyiapkan diri untuk menikah, berkeluarga, lalu melakukan aktivitas di luar bulu tangkis. Mungkin saya akan berbisnis. Saya berpikir apa yang bisa saya lakukan dengan kemampuan saya," tutur dia lagi.

Baca Juga: Curhat Marcus Fernaldi Gideon yang Belum Nyaman Bermain Saat Pandemi

Saat ini, Greysia Polii masih berada di pemusatan latihan nasional (pelatnas) PBSI di Cipayung, Jakarta Timur.

Sejak Maret lalu, tepatnya sepulang dari All England Open 2020, Greysia berada di sana untuk menjalani karantina mandiri, pembatasan sosial berskala besar alias PSBB, serta latihan.

Atlet berusia 32 tahun itu mengatakan bahwa skuad bulu tangkis Indonesia sudah mulai mengadakan latihan untuk kembali ke level penampilan terbaik.

"Program latihan sudah berubah. Kami menjalani program maintenance selama dua bulan," ucap Greysia.

"Sekarang, selama dua minggu terakhir para pemain mulai berlatih keras untuk kembali ke level maksimal," ujar dia menjelaskan.

Baca Juga: Lee Chong Wei: Saya Melakukan Keputusan Yang Tepat untuk Pensiun