BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, menilai MotoGP 2020 akan berjalan sulit dan para pembalap tidak boleh melakukan kesalahan sekecil apapun, terutama yang bisa membuat cedera.
Setelah sekian lama tertunda karena pandemi virus Corona alias Covid-19, Fabio Quartararo akhirnya bisa bernapas lega karena MotoGP 2020 akan segera menggelar balapan pertama.
Quartararo dan para rivalnya akan menabuh genderang perang pada musim ini di Sirkuit Jerez, Spanyol, 17-19 Juli mendatang.
Kesempatan ini tentu akan menjadi peluang besar bagi Quartararo untuk membuktikan bahwa Yamaha tidak salah merekrut dia.
Baca Juga: Quartararo Nilai Marquez Telah Angkat Standar untuk Kebugaran Pembalap
Mulai musim depan, rider Prancis berjulukan El Diablo itu akan menjadi suksesor Valentino Rossi di tim Monster Energy Yamaha.
Meski begitu, Quartararo menilai musim ini akan menjadi musim yang sulit untuk dilalui karena Dorna Sports selaku pihak penyelenggara MotoGP memangkas beberapa seri balap.
Sebanyak 13 seri balap bakal digelar dengan catatan ada lima sirkuit yang akan menggelar balapan MotoGP sebanyak dua kali.
Tentu ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi para pembalap, khususnya Quartararo yang sangat berharap bisa meraih kemenangan perdana di kelas MotoGP bersama Petronas Yamaha SRT.
Baca Juga: Kemenangan Impian Fabio Quartararo, Asapi Valentino Rossi di Tikungan Terakhir
"Kami akan menjalani balapan secara back-to-back di sirkuit yang sama," kata Quartararo, dilansir BolaSport.com dari laman GPOne.
"Namun saya rasa yang terpenting dalam kejuaraan semacam ini adalah menyelesaikan dan ikut balapan demi balapan," ucap rider berusia 21 tahun itu.
Lebih lanjut, rekan satu tim Franco Morbidelli itu berharap tidak membuat kesalahan sekecil apapun, terutama yang berpotensi menghasilkan cedera.
Sebab, hal tersebut akan membuat dia kehilangan peluang meraih gelar juara.
"Kami harus lebih berhati-hati dengan crash atau kecelakaan serta cedera, karena ini adalah kejuaraan yang ketat," tutur Fabio Quartararo.
"Satu kali mengalami cedera itu berarti Anda akan melewatkan banyak balapan, selain itu penting juga untuk selalu mengikuti protokol yang ketat," kata Quartararo lagi.
Baca Juga: Suksesor Valentino Rossi Tak Keberatan Dicap sebagai Anti-Marquez
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | gpone |
Komentar