BOLASPORT.COM - Persiapan timnas Indonesia menggelar latihan di Jakarta bakal terhambat apabila tidak bisa membayar sewa lapangan.
Mengingat agenda timnas Indonesia pada semua level di ajang internasional telah menanti banyak, PSSI berencana untuk memulai mempersiapkan langkah pertama guna memenuhi segala kebutuhan timnas Indonesia.
Dalam kurun waktu terdekat, PSSI akan menggelar pemusatan latihan timnas Indonesia yang difokuskan di Jakarta.
Dengan begitu, tentu PSSI membutuhkan sarana dan prasarana yang bakal digunakan oleh para pemain timnas Indonesia apabila TC telah digelar.
Federasi telah mengupayakan hal itu dengan meminta bantuan dari Kemenpora untuk menyediakan lapangan latihan di kawasan Gelora Bung Karno (GBK).
Rencananya timnas Indonesia akan menggelar latihan pada dua tempat, yakni Stadion Madya dan Lapangan ABC Senayan.
Baca Juga: Sudah Pernah Pensiun dari TNI, Rahmad Darmawan Belum Bisa Pensiun dari Sepak Bola
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK), Winarto, mengatakan bahwa PSSI wajib membayar biaya sewa jika menggunakan fasilitas di kawasan GBK.
"Jangankan PSSI, kementerian saja kalau menggunakan fasilitas GBK harus membayar sesuai Peraturan Menteri Keuangan. Misalnya, Kemendikbud memakai Istora, itu membayar sesuai regulasi," ujar Winarto dikutip BolaSport dari Antara.
Regulasi itu tercantum dalam Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 38/PMK.05/2018 tentang Tarif Layanan Badan Layanan Umum Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno pada Kementerian Sekretariat Negara.
Menilik aturan tersebut, tidak semua atlet nasional dapat memakai fasilitas GBK secara gratis atau cuma-cuma.
Hanya para atlet nasional yang namanya sudah tercatat dalam surat keputusan (SK) Kemenpora yang bisa melakukan hal itu.
"Jadi harus ada SK yang di dalamnya ada nama-nama atlet, pelatih dan ofisial. Timnas Indonesia bisa saja memanfaatkan kawasan GBK secara gratis kalau sudah ditetapkan para pemainnya oleh Kemenpora karena mereka akan mewakili negara," ujar Winarto.
Baca Juga: PSSI Kekeh Adakan TC Timnas di Jakarta Agar Shin Tae-yong Bisa Siapkan 2 Tim
Karena pemain timnas hingga kini masih dalam tahap pencarian atau belum resmi ditetapkan, maka mau tak mau PSSI wajib membayar uang sewa.
Winarto meyakini bahwa Menpora Zainudin Amali amat paham perihal regulasi penggunaan kawasan GBK.
Untuk itu, ia yakin pembayaran sewa tetap berjalan karena hal itu menyangkut peraturan yang berlaku.
"Beliau pasti sangat memahami aturannya," kata Winarto.
Terkait lapangan, Winarto menyatakan jika semua fasilitas di kawasan GBK dalam keadaan siap dipakai, termasuk dua lapangan yang ingin digunakan timnas Indonesia.
"Lapangan telah direnovasi dan sudah bagus lagi. Itulah gunanya membayar, supaya kami dapat menjaga kualitasnya," tutup Winarto.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Antara |
Komentar