Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cristiano Ronaldo Sedih Tak Sempat Jadi Penendang Kelima Adu Penalti Final Coppa Italia

By Bagas Reza Murti - Kamis, 18 Juni 2020 | 10:10 WIB
Cristiano Ronaldo dalam pertandingan Coppa Italia semifinal pertama antara AC Milan vs Juventus.
DUGOUT.COM
Cristiano Ronaldo dalam pertandingan Coppa Italia semifinal pertama antara AC Milan vs Juventus.

BOLASPORT.COM - Menurut rekan setimnya, Juan Cuadrado, Cristiano Ronaldo kecewa karena tak sempat jadi penendang kelima dalam final Coppa Italia, di Stadio Olimpico Roma, Rabu (17/6/2020) atau Kamis dini hari WIB.

Napoli berhasil keluar sebagai pemenang pada partai final Coppa Italia melawan Juventus di Stadio Olimpico Roma.

Setelah bermain imbang 0-0 hingga 90 menit jalannya laga, pertandingan dilanjutkan hingga babak adu penalti.

Di babak tos-tosan, skuat Gennaro Gattuso keluar sebagai pemenang setelah memenangi laga dengan skor 4-2 atas Juventus.

Empat penendang Napoli sukses melaksanakan tugasnya dengan baik.

Baca Juga: Juventus Keok di Final Coppa Italia, Sarri Sebut Cristiano Ronaldo Tumpul

Sementara, dua penendang Juventus, Paulo Dybala dan Danilo gagal memasukkan bola ke gawang.

Napoli pun berhak merengkuh trofi Coppa Italia 2019-2020.

Penyerang Juventus, Cristiano Ronaldo sejatinya menjadi penendang kelima dari babak adu penalti tersebut.

Namun laga sudah usai setelah penendang keempat karena Napoli sudah menang 4-2 atas Si Nyonya Tua.

Atas kegagalan tersebut, Cristiano Ronaldo terlihat sangat kecewa dan marah.

Hal ini diungkapkan pula oleh rekan setimnya, Juan Cuadrado pasca-laha.

"Dia (Cristiano) sedikit sedih untuk hasil dan pertandingan, karena kami ingin menang," ujarnya dikutip BolaSport.com dari Football-Italia.

Baca Juga: Jadwal Live Streaming Drawing Piala Asia U-16 dan U-19 2020

"Adalah perjudian bila pertandingan sampai hingga babak penalti. Kami harus belajar dari setiap kesalahan, tetap profesional dan selalu fokus," tambahnya.

Cuadrado menyoroti pertahanan Napoli yang menurutnya bertahan dengan 11 pemain.

"Kami ke sana untuk memenangi pertandingan, tetapi Napoli bertahan dengan 11 pemain dan sulit untuk menemukan ruang."

"Kami harus menatap ke depan sekarang, masih ada Serie A dan Liga Champions. Ada kekecewaan karena kami selalu ingin trofi, tapi kami harus tetap ingat kami adalah tim hebat dan memiliki keyakinan yang kuat."

"Tidak mudah buat kami. Saya pikir kami memainkan sepak bola bagus, mengoper bola secara cepat seperti yang pelatih minta, tapi kami harus lebih baik soal penyelesaian akhir," ujar Cuadrado.

Pelatih Juventus, Maurizio Sarri juga menyoroti kegagalan timnya mencetak gol adalah karena kurang tajamnya para pemain depan, termasuk Ronaldo.

"Ini tak biasa, unik buat kami, tetapi hal ini menunjukkan kurangnya ketajaman setelah periode hiatus yang lama," ujarnya.

"Dia (Cristiano) tajam seperti yang lain, Paulo Dybala dan Douglas Costa. Ia kurang tajam untuk melakukan apa yang terbaik untuknya," tambahnya.

Baca Juga: Jawaban Ayah Floyd Mayweather Jr Ketika Diminta Latih Deontay Wilder

Pelatih Juventus, Maurizio Sarri.
TWITTER.COM/10BETSPORTS
Pelatih Juventus, Maurizio Sarri.

Hasil 0-0 selama 90 menit juga mengulangi kegagalan Juventus mencetak gol sejak sepak bola Italia dimulai kembali pasca-pandemi COVID-19.

Sebelumnya, Si Nyonya Tua juga bermain imbang 0-0 melawan AC Milan pada laga semifinal leg kedua Coppa Italia.

Buat megabintang Portugal Cristiano Ronaldo, ini adalah pertama kalinya dalam hidup ia mengalami dua kali kekalahan beruntun di final.

Sebelum perjumpaan dengan Napoli, Ronaldo bareng Juventus takluk 1-3 dari Lazio pada ajang Piala Super Italia 2019, Desember lalu.

Jika ditotal, CR7 sudah melakoni 27 pertandingan final dalam sepanjang kariernya di level klub.

Hasilnya adalah dia memperoleh delapan kekalahan dan 19 kali menang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : football-italia.net
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Guncang Megawati Sebagai Saingan Top Skor, Legenda Korsel Sambat Hampir Mati Kelelahan

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136