BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin tae-yong merespons permintaan PSSI untuk pemusatan latihan timnas Indonesia dengan nada kecewa.
Shin Tae-yong akhirnya memberikan tanggapan mengenai permintaan pemusatan latihan timnas Indonesia di Jakarta oleh PSSI.
Hal ini diungkapkan Shin kepada media lokal Korea Selatan, Naver Sports saat ditemui wartawan di sebuah cafe di Gangnam Seoul.
Shin Tae-yong tetap menganggap rencana pemusatan latihan timnas Indonesia di Jakarta tak masuk akal, mengingat angka penambahan virus Corona di Indonesia masih tinggi.
"Penambahan kasus virus Corona di Indonesia saat ini adalah hampir seribu orang per hari. Tetapi saya diminta kembali (ke Jakarta) oleh PSSI dan melakukan pemusatan latihan (TC) di Indonesia," ujarnya dikutip BolaSport.com dari Naver Sports.
Baca Juga: Best XI Liga Inggris Versi Mia Khalifa, Pilih Winger Man United karena Dikira Berusia 12 Tahun
"Jumlah orang yang positif virus Corona saat ini adalah 40.400 dan yang meninggal 2.231 per 17 Juni. Indonesia sudah menjadi negara nomor 1 di Asia Tenggara dengan jumlah kasus virus Corona tertinggi," tambahnya.
Shin Tae-yong juga masih terganggu dengan data yang disajikan pemerintah Indonesia.
Menurutnya, ia juga mendengar rumor bahwa masih banyak orang yang tidak terdeteksi COVID-19 di Indonesia.
"Ada rumor juga orang yang terkena COVID-19 tidak terdeteksi mengingat luasnya wilayah Indonesia, jadi bisa jadi jumlahnya lebih banyak," ujar mantan pemain timnas Korsel itu.
Sejauh ini, Shin Tae-yong masih melakukan pemusatan latihan secara virtual dengan para pemain timnas U-19 Indonesia.
Dalam permintaannya, ia merencanakan pemusatan latihan di Korea Selatan per 1 Juli.
"Mulai dari pertengahan bulan lalu, setiap hari kami melakukan latihan secara virtual. Tadinya kami sudah membuat roadmap hingga Mei 2021 termasuk rencana TC di Jerman April 2020."'
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Sedih Tak Sempat Jadi Penendang Kelima Adu Penalti Final Coppa Italia
"Tetapi terjadilah COVID-19, dan kami menyampaikan kembali program latihan yang baru kepada PSSI. Kami ingin ada TC di Korea Selatan atau negara lain untuk dimulai tanggal 1 Juli," ujarnya.
Sebelumnya, terjadi perbedaan pandangan antara PSSI dan Shin Tae-yong mengenai tempat digelarnya pemusatan latihan timnas Indonesia.
PSSI sudah merencanakan menggelar pemusatan latihan timnas tiga usia di Jakarta per Selasa (16/6/2020).
Shin Tae-yong menginginkan pemusatan latihan dilangsungkan di Korea Selatan karena dinilai lebih aman ketimbang Indonesia perihal kasus aktif COVID-19.
"Saya pikir saya harus pergi dari Korea Selatan di awal atau pertengahan Juli," ucap Shin Tae-yong dilansir Bolasport.com dari Yonhap News, Selasa (16/6/2020).
"Tapi sekarang ada lebih banyak kasus (COVID-19) di Indonesia, saya belum bisa memastikan (waktu kembali ke Indonesia)."
Namun, rencana Shin Tae-yong memboyong para pemainnya ke Korea Selatan tidak direstui PSSI.
Baca Juga: Maurizio Sarri Cuma Diam di Hadapan Pemain Juventus Pasca-Kalah di Final Coppa Italia
Melalui Direktur Tekniknya, Indra Sjafri, PSSI kekeh TC Timnas Indonesia bakal tetap dilangsungkan di tanah air.
“Hasil virtual meeting kami dengan coach Shin, melihat kondisi pandemi yang seperti ini, kami harus berhati-hati mencari tempat pemusatan latihan,” ucap Indra Sjafri kepada wartawan.
“Kalau pindah negara dengan jumlah pemain dan ofisial yang banyak akan sulit dilakukan."
“Maka dari itu kami dari PSSI berharap bisa menggelar TC di Jakarta. Sekaligus coach Shin mempersiapkan TC senior juga," tambahnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Naver |
Komentar