BOLASPORT.COM - Drawing babak penyisihan grup Piala Asia U-16 2020 sudah dilakukan oleh AFC di Kantor AFC, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (18/6/2020).
Hasilnya timnas U-16 Indonesia masuk ke dalam Grup D bersama Jepang, China, dan Arab Saudi.
Sebelum diundi, timnas U-16 Indonesia masuk ke dalam pot 2 bersama Australia, Korea Utara, dan Oman.
Jepang di pot 1, Arab Saudi di pot 3, dan China di pot 4.
Bisa dibilang, Jepang, China, dan Arab Saudi, merupakan lawan-lawan berat bagi timnas U-16 Indonesia.
Tak hanya itu, ketiga lawan timnas U-16 Indonesia tersebut memiliki pemain-pemain andalan.
Arab Saudi lolos ke putaran final Piala Asia U-16 2020 dengan memuncaki Grup D.
Total tujuh poin didapatkan Arab Saudi setelah mengalahkan Suriah dan Pakistan, serta bermain imbang kontra Oman.
Baca Juga: Mantan Bos Repsol Honda Bantah Marc Marquez Usir Casey Stoner
Pada laga kontra Suriah, Arab Saudi mengalahkan lawannya tersebut dengan cukup meyakinkan yakni 4-1.
Ketika berjumpa Pakistan, Arab Saudi kembali mendapatkan tiga poin setelah meraih kemenangan dengan skor 2-4.
Hanya saja saat bersua Oman, Arab Saudi harus puas bermain imbang tanpa gol.
Muhammad Barrah menjadi pemain berbahaya yang dimiliki Arab Saudi karena berhasil menyumbang tiga gol di babak Kualifikasi Piala Asia U-16 2020.
Baca Juga: Pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic Belum Ada Rencana Balik Ke Indonesia
Pada ajang Piala Asia U-16, Arab Saudi sudah merasakan gelar juara pada tahun 1985 dan 1988.
Catatan tersebut tentu saja menjadi sebuah hal yang patut diwaspadai oleh timnas U-16 Indonesia.
Selanjutnya China yang akan menjadi lawan timnas U-16 Indonesia.
Bertemu China merupakan de javu bagi skuad Garuda Muda.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Hasil Drawing Piala Asia U-19, Indonesia Satu Grup dengan Tuan Rumah
Pasalnya China sempat bertemu timnas U-16 Indonesia pada babak penyisihan Grup G Kualifikasi Piala Asia U-16 2020.
Laga China kontra timnas U-16 Indonesia bisa dibilang menjadi penentu juara grup.
Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, 22 September 2019, pertandingan tersebut berakhir imbang tanpa gol.
Timnas U-16 Indonesia bersama China sama-sama memiliki 10 poin akhir.
Baca Juga: Justin Gaethje Pamerkan Luka 2 Inchi dalam Latihan Persiapan Melawan Khabib Nurmagomedov
Akan tetapi China keluar sebagai juara Grup G karena unggul selisih dua gol dari timnas U-16 Indonesia.
China memang menjadi lawan yang tangguh bagi timnas U-16 Indonesia saat itu.
Sebab, sebelum bertemu timnas U-16 Indonesia, China berhasil membantai lawan-lawannya yakni Brunei Darussalam, Filipina, dan Mariana Utara.
Saat bertemu Brunei Darussalam, China menang telak 0-7.
Baca Juga: Justin Gaethje Pamerkan Luka 2 Inchi dalam Latihan Persiapan Melawan Khabib Nurmagomedov
Selanjutnya ketika bersua Mariana Utara, sebanyak 15 gol tanpa balas dicetak oleh China.
Terakhir ketika melawan Filipina, China kembali menang setengah lusin gol.
Total 28 gol disumbangkan China, sementara timnas U-16 Indonesia sebanyak 26 gol.
He Xiaoke menjadi pemain China yang paling banyak menjebol gawang lawan yakni lima gol.
Baca Juga: Diterpa Kabar Gajinya Belum Dibayar PSSI, Ini Jawaban Shin Tae-yong
China juga pernah merasakan gelar juara Piala Asia U-16 sebanyak dua kali pada tahun 1992 dan 2004.
Terakhir adalah Jepang, negara yang akan bertemu timnas U-16 Indonesia.
Jepang lolos ke putaran final Piala Asia U-16 2020 dengan status juara Grup J pada babak kualifikasi.
Jepang memang sudah percaya diri untuk lolos karena tiga lawan yang dihadapinya itu berasal dari Asia Tenggara yakni Laos, Malaysia, dan Kamboja.
Baca Juga: Penyebab Mega Duel Anthony Joshua Vs Tyson Fury Terancam Berantakan
Meski begitu, Jepang ternyata tidak mendapatkan tiga kemenangan.
Memang pada laga pertama kontra Laos, Jepang berhasil menang telak 4-0.
Jepang kembali menang 8-0 saat bertemu Kamboja.
Namun ketika menghadapi Malaysia, Jepang hanya mampu bermain imbang 2-2.
Baca Juga: KTM Mulai PDKT ke Danilo Petrucci, Sinyal Pol Espargaro Pasti Gabung Repsol Honda?
Sorato Morimoto dan Rui Osaka menjadi pemain Jepang yang paling banyak mencetak gol.
Masing-masing mencetak tiga gol untuk Jepang.
Jepang juga pernah merasakan tiga gelar Piala Asia U-16 pada tahun 1994, 2006, dan terakhir 2018.
Itu artinya, Jepang merupakan juara bertahan di ajang bergengsi se Asia tersebut.
Baca Juga: Rengkuh Gelar Coppa Italia, Napoli Kini Bersatu Berkat Gennaro Gattuso
Walaupun cukup berat, timnas U-16 Indonesia juga memiliki modal untuk bersaing di babak penyisihan Grup D.
Lolos dengan status runner up terbaik peringkat kedua, timnas U-16 Indonesia diyakini mampu bersaing dengan ketiga negara tersebut.
PSSI juga menargetkan timnas U-16 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-16 2020.
Sehingga skuad asuhan Bima Sakti itu bisa mendapatkan tiket ke Piala Dunia U-17 2021.
Baca Juga: Shin Tae-yong Heran Indra Sjafri Tiba-tiba Jadi Dirtek PSSI Meski Lakukan Indisipliner
Piala Asia U-16 2020 rencananya akan digelar di Bahrain pada 25 November sampai 12 Desember 2020.
Untuk jadwal pastinya, AFC belum merilis. Namun yang pasti, timnas U-16 Indonesia akan bertemu Arab Saudi terlebih dahulu, selanjutnya China, dan terakhir Jepang.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar