Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Soal PSSI dan Shin Tae-yong, Pengamat: Publik Internasional Lihat Indonesia itu Amburadul

By Wila Wildayanti - Sabtu, 20 Juni 2020 | 23:15 WIB
Logo PSSI.
Logo PSSI.

BOLASPORT.COM - Pengamat sepak bola, Tommy Welly, mengatakan publik internasional melihat pengelolahan timnas Indonesia itu amburadul dengan adanya masalah PSSI dan Shin Tae-yong.

Polemik antara PSSI dan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong memang akhir-akhir ini santer diperbincangkan bagi pecinta sepak bola.

Hal itu terjadi setelah sebelumnya, Shin Tae-yong mengungkap berbagai keluhannya terhadap PSSI atas ketidaknyamannya kepada salah satu media di Korea Selatan.

Shin Tae-yong berbicara banyak hal dari kebingungannya terhadap PSSI yang visi misinya sudah tidak sesuai lagi.

Hingga kendala untuk menggelar Pemusatan Latihan (TC) terkait adanya pandemi virus corona (Covid-19).

Baca Juga: Pengamat Sepak Bola Sesalkan Kisruh PSSI dengan Shin Tae-yong

Pelatih yang telah menukangi timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu bahkan berbicara ingin membawa timnas U-19 Indonesia untuk menggelar TC di Negeri Gingseng tersebut.

Setelah pelatih asal Korea Selatan mengungkapkan hal itu, PSSI pun memberi respon dengan segera membentuk Satgas Timnas Indonesia.

PSSI resmi membentuk Satgas Timnas untuk mengatur persiapan menuju Piala Dunia U-20 2021.

Salah satunya juga mengawasi dan mengamati Shin Tae-yong selama melatih timnas U-19 Indonesia.

Ketua Satgas Timnas Indonesia, Syarif Bastaman, mengharapkan agar Shin Tae-yong segera kembali ke Tanah Air, dan jika tidak datang kemungkinan bakal dipecat.

Menanggapi hal itu, Tommy Welly mengatakan yang seharunsya dilakukan oleh PSSI sebagai induk organisasi itu mencari solusi terbaik.

Melalu pendekatan yang bagus kepada Shin Tae-yong, apalagi sang juru taktik tersebut sudah berbicara blak-blakan di media negaranya.

Sudah pasti Shin Tae-yong memiliki alasan yang kuat dan ia juga pasti mempertimbangkan resko apa yang bakal diterimanya.

Namun, PSSI malah menanggapi kritikan dari Shin Tae-yong dengan langsung membentuk Satgas Timnas, jelas hal itu semakin runyam dan panas.

“Harusnya tidak ada satgas karena itu bakal membuat suhu semakin panas. Lebih baik PSSI itu melakukan pendekatan dengan baik, dan apabila ada komitmen dan masih membutuhkan Shin Tae-yong seharusnya tidak seperti ini,” kata Tommy Welly kepada BolaSport.com.

“Jika memang PSSI membutuhkan Shin bukan lewat satgas. Karena awal Shin tanda tangan kontrak juga bukan sama satgas. Satgas ini barang baru di PSSI kalau dulu itu dikelolah oleh Badan Nasional Timnas (BNT), dan tidak pada posisi evaluasi sepenuhnya, tapi harus suport,” ucapnya.

Baca Juga:

Dengan adanya drama antara PSSI dan Shin Tae-yong tentunya hal ini menjadi nilai negatif Indonesia di mata dunia atau publik internasinal.

Bagaimana tidak? permasalahan ini menjadi perbincangan tak hanya di Indonesia tetapi juga di Korea Selatan.

Hal itu tak lepas Indonesia bakal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.

Ketika PSSI mendatangkan Shin Tae-yong pun menjadi perhatian karena rekam jejak yang dimiliki oleh pelatih berusia 51 tahun tersebut.

Shin Tae-yong memiliki catatat membawa Korea Selatan masuk ke perempat final Olimpiade Rio 2016, perempat final Piala Dunia U-20 2017, dan mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018.

“Ini mempertontonkan pengelolahan timnas yang masih amburadul. Mempertaruhkan resiko untuk mempersiapkan Piala Dunia U-20,” ujar Tommy Welly.

Bahkan pengamat yang akrab disapa Bung Towel itu mengatakan, publik internasional akan menilai, bahwa Indonesia selalu punya masalah dengan transaksi jika memiliki pelatih dengan reputasi yang baik.

Setelah sebelumnya, masalah dengan Luis Milla yang penuh dengan drama.

Kali ini Shin Tae-yong yang belum memulai debutnya sebagai pelatih timnas Indonesia di turnamen resmi.

Permasalahan yang terjadi itu hanya mengotori curriculum vitae milik Shin Tae-yong sebagai seorang pelatih yang memiliki reputasi tinggi di dunia sepak bola Asia.

“Publik melihat, bola internasional bakalan berbicara bahwa Indonesia ngomongnya punya keinginan besar tetapi pengelolaan timnas dan punya pelatih dengan reputasi yang luar biasa kok masih ada cedera,” katanya.

“Ini kan memperlihatkan masalah PSSI yang masih amburadul dan masalah dealing pada pelatih yang punya reputasi. Dengan itu pasti ada komitmen yang tidak jalan, jadinya Shin tak tahan dan ucapkan secara blak-blakan,” tutur Bung Towel.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Digeber Latihan Fisik Sejak Hari Pertama TC, Pemain Timnas Indonesia Sempat Kewalahan

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136