BOLASPORT.COM - Sedang menunggu gelar Liga Inggris, alarm kewaspadaan harus dinyalakan Liverpool menilik performa yang melempem dalam lima pertandingan terakhir.
Perjalanan Liverpool menuju gelar kampiun Liga Inggris musim ini mendekati akhir penantian.
Namun, sebelum trofi benar-benar dipastikan, pasukan Juergen Klopp tak boleh melonggarkan fokus lantaran gejala ke arah itu mulai tampak.
Dari yang sangat perkasa pada tiga perempat jalan kompetisi, Liverpool kelihatan mulai bisa dihambat memasuki etape terakhir.
Rapor dalam lima pertandingan teraktual lintas kompetisi menjadi bukti.
The Reds cuma meraup satu kemenangan, itu pun tipis saja atas Bournemouth (2-1) dan harus tertinggal lebih dulu.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Mo Salah Absen, Liverpool Gagal Menangi Derbi Merseyside
Baca Juga: Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez Lebih Subur dari Seisi Tim AC Milan
Baca Juga: 4 Dosa Wasit yang Mengiringi Kemenangan Real Madrid Versi Media Barcelona
Sisanya, Liverpool dihajar Watford di Liga Inggris (0-3), Chelsea di Piala FA (0-2), dan Atletico Madrid di Liga Champions (2-3).
Dua kekalahan yang disebut terakhir menyebabkan mereka rontok di ajang masing-masing.
Imbas positif buat Roberto Firmino cs, mereka jadi bisa fokus sepenuhnya memburu trofi Liga Inggris.
Namun, hasil terbaru, Liverpool dibikin mandul hingga harus puas dengan skor 0-0 dalam derbi Merseyside kontra Everton, Minggu (21/6/2020).
Syarat Liverpool guna menjuarai Premier League pekan-pekan ini memang bisa dipenuhi.
Namun, mereka masih harus menggantungkan nasib ke partai sang runner-up klasemen, Manchester City.
Baca Juga: Liverpool Masih Bisa Juara Liga Inggris Tanggal 24 Juni, Ini Syaratnya
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris - Liverpool Hampa Gol, Lampard Cetak 100 Laga
Jika ingin memastikan juara di Anfield dengan menekuk Crystal Palace (24/6/2020), The Reds kudu berharap City gagal menang atas Burnley, Senin (22/6/2020).
Andai skenario ini terjadi, koleksi poin Liverpool menjadi 86 dan Manchester City menjadi 61 (kalau imbang) atau 60 (kalau kalah dari Burnley).
Di sisa musim, Man City tidak bisa lagi mengejar karena perolehan poin maksimal mereka hanya 85 atau 84.
Namun, kalau sampai tren jeblok kembali dialami Liverpool, siap-siaplah menambah waktu penantian akan trofi yang dirindukan tiga dekade terakhir ini.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | soccerway.com |
Komentar