BOLASPORT.COM - Pemain berdarah Indonesia-Inggris, Jack Brown blak-blakan soal pengalamannya mengikuti seleksi timnas U-19 Indonesia di bawah besutan Shin Tae-yong.
Jack Brown adalah pemain yang kini memperkuat klub Inggris, Lincoln City U-18.
Sudah dua bulan ini Jack Brown berada di Indonesia dan rutin melakukan latihan.
Ia sempat melakukan seleksi timnas U-19 Indonesia, terakhir kali pada Januari 2020. Di mana saat itu dipimpin langsung Shin Tae-yong.
Sebelumnya pada 2017, Jack Brown sudah pernah mengikuti seleksi timnas U-19 Indonesia saat usianya 15 tahun.
Jack Brown pun menceritakan pengalamannya mengikuti seleksi timnas U-19 Indonesia dalam wawancara bersama Yussa Nugraha. Video wawancara itu diunggah dalam channel Youtube Yussa Nugraha pada Selasa (23/6/2020). Yussa Nugraha adalah pemain Indonesia yang kini tengah bermain di Belanda.
Baca Juga: Saat Berseragam Persela Lamongan, Samsul Arif Buat Gresik United Menerima Pil Pahit
Saat seleksi pertama kali, saat usianya 15 tahun, Jack Brown merasa saat itu ia masih terlalu muda. Akan tetapi ia menikmati pengalaman mengikuti seleksi.
"Itu pengalaman yang sangat baik, aku banyak belajar. Aku tidak terbiasa bermain sepak bola Indonesia, tapi waktu seleksi pertama aku bertemu banyak teman dan menikmati pengalamanku," ujar Jack Brown.
"Tapi aku pikir waktu itu aku masih terlalu muda dan ketika aku datang ke Indonesia untuk bermain sepak bola, aku selalu menghadapi masalah yang sama dengan cuaca," ujarnya.
Kemudian awal Januari 2020, Jack Brown kembali mengikuti seleksi timnas U-19 Indonesia. Akan tetapi ia gagal masuk dalam tahap selanjutnya.
Rupanya ada banyak kendala untuk Jack Brown sehingga tidak bisa tampil maksimal.
"Yang seleksi terakhir kemarin di 2020. Sebelum itu aku bermain pertandingan di Lincoln dan setelah itu aku dapat kabar dari mamaku, dibilang kamu akan berangkat ke Indonesia besok. Jadi aku agak terkejut," ujar Jack Brown.
Baca Juga: Tim Ini Lebih Ganas daripada Persib Era Wander Luiz di Liga 1
"Setelah itu aku naik pesawat dan perjalanannya 20 jam dan aku sampai di Indonesia di hotel saat jam 12 malam dan aku satu hari telat.
"Bro aku ketinggalan hari pertama untuk training seleksi timnas. Dan Karena perbedaan waktu di Indonesia dan Inggris sangat berbeda. Jadi saat itu aku jetlag dan aku nggak bisa tidur dan waktu aku seleksi sangat sulit.
Jack Brown mengalami masalah cuaca, karena perbedaan Indonesia dan Inggris, ditambah ia tidak banyak waktu untuk beristirahat dan beradaptasi sehingga ia tidak bermain seperti biasanya.
"Tentunya aku menikmati pengalamanku dan banyak belajar. Tetapi aku menghadapi banyak masalah dengan cuaca. Karena waktu di Inggris aku bermain di cuaca minus 2. Dan di hari selanjutnya aku bermain di cuaca 35 derajat," ujar Jack Brown.
"Jadi perbedaan cuaca dengan waktu yang singkat. Itu sangat berat buat aku. Aku merasa tidak bisa bermain seperti biasanya," ujarnya.
Padahal di Lincoln City, Jack Brown selalu tampil penuh pada setiap pertandingan yang ia mainkan.
"Di Lincoln aku bermain 90 menit setiap pertandingan dan aku baik-baik saja, aku lari banyak. Karena kita pakai GPS di Lincoln dan aku selalu, ya nggak selalu tetapi biasanya aku membuat jarak paling jauh di tim," ujar Jack Brown.
Baca Juga: Saat Berseragam Persela Lamongan, Samsul Arif Buat Gresik United Menerima Pil Pahit
"Dan waktu aku datang ke Indonesia, setelah 20 menit bermain tubuhku langsung shutdown. Jadi karena itu, sulit buat aku," ujarnya.
Meskipun merasa kesulitan saat seleksi, Jack Brown tetap senang karena mendapat panggilan dari timnas Indonesia.
"Tapi aku tentu senang mereka memanggilku dan bisa mendapatkan kesempatan tapi jujur aku merasa sulit sekali dan aku merasa tidak bisa menunjukkan penampilan yang paling bagus," ujarnya.
Hal itu pun akan menjadi pelajaran untuk kedepannya bagi Jack Brown. Ia mengaku akan lebih siap untuk beradaptasi.
"Ya mungkin lain waktu atau kalau ada lain waktu, aku tentu akan belajar dari terakhir kali akan akan jauh lebih siap. Jadi kalau mereka memanggilku lagi, aku akan datang satu bulan atau setidaknya dua minggu lebih awal. Jadi aku akan berusaha untuk adaptasi. Jadi aku bisa lebih siap. Untuk lain kali, semoga," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Youtube Yussa Nugraha |
Komentar