BOLASPORT.COM - Pemain Persebaya Surabaya, Muhammad Hidayat, mengaku momen terbaiknya bersama Bajul Ijo adalah ketika juara dan ulang tahun tim ke-90.
Tahun 2017, merupakan awal mula petualangan Muhammad Hidayat di Persebaya.
Kedatangannya pun kala itu memberikan dampak positif bagi Persebaya.
Di musim debutnya, Hidayat sukses membantu Persebaya naik kasta ke Liga 1 usai menjuarai Liga 2.
Bersama Hidayat, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, Persebaya sanggup mengalahkan PSMS Medan di laga final dengan skor tipis 3-2.
Baca Juga: Aji Santoso: Untuk Kembalikan Fisik Pemain, Persebaya Butuh Dua Bulan
Menjadi salah satu pemain yang mengantarkan Persebaya kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia membuat Hidayat mengaku tak akan pernah melupakan momen tersebut.
"Hal paling berkesan tentunya saat menjuarai Liga 2 2017," kata Hidayat, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persebaya.
"Dimana tahun pertama Persebaya bangkit dan Alhamdulillah bisa membawa Persebaya naik lolos ke Liga 1," ucapnya.
Momen terbaik Hidayat bersama Persebaya rupanya tak hanya saat juara.
Kemeriahan ulang tahun tim pada 2017 silam juga berhasil membuat pemain yang berposisi sebagai gelandang ini merasa terkesan.
Kala itu, perayaan ulang tahun Persebaya yang ke-90 dimeriahkan dengan adanya acara anniversary game melawan Persik Kediri di depan 50 ribu bonek.
Saking hebohnya, bahkan Hidayat menyebut hal tersebut merupakan salah satu perayaan ulang tahun paling meriah dalam sejarah persepakbolaan Indonesia.
"Waktu itu juga diadakan anniversary game," ujar Hidayat.
"Saya menyaksikan sendiri pertama kali dan mungkin satu-satunya perayaan ulang tahun paling meriah dalam sejarah sepak bola Indonesia," tutur Hidayat.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Persebaya Surabaya Curi Poin Sempurna di Markas Borneo FC
Sementara itu, hal yang sama tak bisa diulangi Persebaya pada perayaan ulang tahunnya tahun ini.
Dengan pandemi covid-19 yang belum usai, tak memungkinkan Persebaya untuk mengadakan acara yang melibatkan banyak orang.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Persebaya.id |
Komentar