BOLASPORT.COM - Pelatiih PSS Sleman, Dejan Antoni,c siap untuk mengakomodir regulasi pemain U-20 di skuatnya saat tampil dalam lanjutan Liga 1 mendatang.
Wacana regulasi memainkan pemain U-20 dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2020 mendapatkan respons beragam dari para pelatih klub.
Regulasi ini diwacanakan PSSI sebagai persiapan untuk menyongsong Piala Dunia U-20 2021 tahun depan.
Pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic menyatakan tidak keberatan dengan wacana tersebut.
Dirinya bahkan memastikan akan memberikan menit bermain kepada pemain muda untuk mendapatkan jam terbang lebih banyak.
Baca Juga: LIVERPOOL JUARA - Untuk Raih Gelar ke-19, The Reds Butuh 239 Pemain
"Pemain muda akan kami bantu untuk mendapatkan menit bermain," ujar Dejan Antronic dilansir BolaSport.com dari Antara.
"Regulasi itu sangat bagus bagi mereka dan juga untuk timnas ke Piala Dunia U-20 nanti."
PSS Sleman sendiri memiliki satu pilar muda yang ikut dalam pemusatan latihan virtual timnas U-19 Indonesia beberapa waktu lalu.
Pemain tersebut adalah striker potensial Saddam Emiruddin Gaffar yang masih berusia 18 tahun.
Ada pula nama pemain lain, yaitu kiper muda potensial Dimas Fani Firmansyah, yang merupakan jebolan dari Liga Mahasiswa.
Menurut pelatih kiper PSS Sleman, Listianto Raharjo, regulasi pemain U-20 pada Liga 1 mendatang dapat digunakan untuk mengorbitkan pemain muda seperti Dimas Fani.
Di sisi pemain, mereka diharapkan memanfaatkan kesempatan dengan maksimal untuk tampil di kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia tersebut.
"Saya bisa menerapkan sistem rotasi agar semua mendapatkan kesempatan bermain, termasuk Fani karena usianya juga masih muda," kata Listianto.
Baca Juga: Cara Unik Petarung UFC Ini Latih Mental, Melalui Naruto dan Avatar
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Antara |
Komentar