BOLASPORT.COM - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengakui ada komunikasi yang tersumbat dengan Shin Tae-yong.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, di sesi wawancara terbuka dengan awak media di kantor PSSI, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (26/6/2020) malam.
Beberapa waktu lalu, pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menjadi bahan perbincangan publik karena pernyataannya kepada media Korea Selatan.
Pernyataan Shin Tae-yong menjadi polemik karena turut melibatkan membawa nama PSSI dan Direktur Teknik Indra Sjafri.
Shin Tae-yong melontarkan kekecewaan terhadap PSSI dan Indra Sjafri kepada media Korea Selatan tersebut.
Baca Juga: Sebelum Ikut Piala Dunia U-20 2021, Timnas U-19 Indonesia Harus Gelar Uji Coba Internasional
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, baru saja melakukan pertemuan secara virtual dengan Shin Tae-yong, Jumat (26/6/2020).
Mochamad Iriawan mengatakan pertemuan dengan Shin Tae-yong berjalan dengan baik.
Menyusul pertemuan tersebut, pria berusia 58 tahun itu memastikan bahwa polemik yang melibatkan Shin Tae-yong sudah berakhir.
"Intinya pertemuan virtual tersebut membahas ada komunikasi yang tersumbat antara PSSI dengan yang bersangkutan karena ada kendala COVID-19 kemarin. Komunikasi jadi tidak lancar," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Baca Juga: Tak Berbeda dari Klub Lain, Bhayangkara FC Tunggu Kepastian Jadwal Liga 1
"Tetapi, sudah disepakati bahwa apa yang kemarin menjadi polemik, Shin Tae-yong sudah melupakannya," kata Iwan Bule.
Saat ini, Shin beserta empat staf pelatih timnas Indonesia masih berada di Korea Selatan setelah meninggalkan Tanah Air pada 3 April 2020.
Empat staf Shin adalah Kim Hae-woon, Ko Gyun-gyun, Woo Jae-kim, dan Jae-hong Lee.
Meskipun berada di Korea Selatan, Shin Tae-yong tetap memantau pemusatan latihan (TC) timnas U-19 Indonesia yang sudah berlangsung sejak 14 Mei.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | BolaSport.com |
