BOLASPORT.COM - Petinju kelas berat asal Inggris, Tyson Fury, dituduh bermain curang saat melawan Deotay Wilder (Amerika Serikat/AS) pada laga jilid kedua yang berlangsung Februari lalu.
Tyson Fury memenangi pertarungan tersebut dengan technical knock out (TKO) pada ronde ketujuh.
Alhasil, Fury pun berhasil merebut sabuk juara dunia kelas berat versi WBC yang dipegang Deontay Wilder.
Kini, selang beberapa bulan sejak duel itu terjadi, kubu Wilder kembali mengeluarkan pernyataan terkait pertarungan tersebut.
Kali ini, pihak petinju berjulukan The Bronze Bomber itu menuding Fury melakukan kecurangan berupa menyembunyikan benda tumpul di balik sarung tinju yang dia pakai.
Baca Juga: Tanggalkan Sejenak 'Silver Arrows', Mercedes Pakai Livery Warna Hitam pada F1 2020
Tuduhan tersebut muncul karena tim Wilder menemukan luka penyok di area pelipis sang petinju.
Menurut mereka, luka seperti itu tidak mungkin datang dari sarung tinju belaka, melainkan ada campur tangan benda tumpul.
Fury yang mengetahui tudingan dari kubu Wilder pun merasa geram.
Petinju berjulukan The Gypsy King itu menjelaskan bahwa pukulan tinjunya memang bisa mengoyak lawan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | thesun.co.uk |
Komentar