Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Banyak Beri Kontribusi, Shaqiri Disebut Hanya Jadi Remah-remah di Liverpool

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Sabtu, 4 Juli 2020 | 14:30 WIB
Winger Liverpool, Xherdan Shaqiri, tengah diincar oleh AS Monaco.
TWITTER.COM/THEKOPITEOFF
Winger Liverpool, Xherdan Shaqiri, tengah diincar oleh AS Monaco.

BOLASPORT.COM - Xherdan Shaqiri disebut hanya menjadi remah-remah di Liverpool usai dianggap tak berkontribusi banyak untuk The Reds musim ini.

Xherdan Shaqiri mulai tersisih dari skuad Liverpool musim ini.

Hal tersebut tidak terlepas dari cedera betis yang membekap Shaqiri sepanjang musim ini.

Shaqiri hanya tampil sebanyak 6 kali di Liga Inggris bersama Liverpool musim ini.

Penampilan terakhir Shaqiri di Liga Inggris adalah ketika menjadi pemain pengganti pada menit ke-89 saat melawan Tottenham Hotspur.

Baca Juga: Niatan AS Roma Pinjam Xherdan Shaqiri dari Liverpool Dipastikan Batal

Bahkan, pemain asal Swiss itu hanya mencetak satu gol sepanjang musim ini.

Satu-satunya gol yang dicetak Shaqiri hadir saat laga melawan Everton yang berakhir dengan skor 5-2 untuk kemenangan Liverpool.

Akan tetapi, penampilan sebanyak 6 kali yang sudah dikoleksi oleh Shaqiri membuatnya berhak mendapatkan medali juara Liga Inggris.

Otoritas Liga Inggris memberikan syarat hanya pemain yang bermain minimal sebanyak lima kali yang berhak menerima medali.

Mengetahui hal itu, mantan pelatih FC Sion asal Swiss, Arno Rossini, menyebut Shaqiri sebenarnya tidak pantas mendapatkannya.

Baca Juga: Juergen Klopp Berjanji Akan Segera Mainkan Xherdan Shaqiri

Divock Origi merayakan gol keempat LIverpool bersama Xherdan Shaqiri usai membobol gawang Barcelona
TWITTER.COM/LFCINSIDER42
Divock Origi merayakan gol keempat LIverpool bersama Xherdan Shaqiri usai membobol gawang Barcelona

Rossini bahkan menyebut pemain yang berposisi sebagai sayap ofensif itu bukan seorang juara.

"Xherdan bukan seorang juara," ucap Rossini seperti dilansir BolaSport.com dari Daily Mirror.

"Kami tentu tidak bisa mengatakan bahwa dia meninggalkan jejak dengan tim yang menang bersamanya," ujar Rossini menambahkan.

Rossini juga menyebut bahwa Shaqiri tidak menjadi pemain penting selama berada di Bayern Muenchen dan Liverpool.

Baca Juga: Satu Hal yang Tak Bisa Shaqiri Minta kepada Juergen Klopp di Liverpool

Shaqiri memang pernah bermain untuk Bayern Muenchen selama 3 musim.

Pemain 28 tahun itu berhasil meraih 3 gelar juara Bundesliga selama 3 musim beruntun.

Namun, bagi Rossini, Shaqiri hanya penonton yang duduk di bangku cadangan klub.

Bahkan, Rossini tak segan menyebut Shaqiri sebagai remah-remah belaka selama di Liverpool dan Bayern Muenchen.

"Dia adalah tokoh utama di Basel, namun tidak untuk di Bayern atau Liverpool," tutur Rossini.

Baca Juga: Mulai Jarang Dimainkan Liverpool, Shaqiri Minta Hengkang?

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp (Kanan) dan Xherdan Shaqiri
TWITTER.COM/READLIVERPOOLFC
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp (Kanan) dan Xherdan Shaqiri

"Katakanlah, selama bertahun-tahun, dia sering mengikuti pertandingan timnya sebagai penonton, duduk di tempat terbaik, dan jutaan orang telah dibayar untuk itu."

"Hal ini, dengan mempertimbangkan semuanya, membuat saya berpikir bahwa orang Swiss itu (Shaqiri) bukanlah yang selalu memberikan yang terbaik."

"Jika bukan sebagai pemilik, setidaknya satu peran cadangan penting, dari pilihan pertama di bangku cadangan, (dia) akan berhasil mengukir tempatnya di tim."

"Dia (Shaqiri) bukan apa-apa. Hanya remah-remah, untuk situasi yang menyedihkan," kata Rossini menambahkan.

Dengan penampilannya yang kurang apik, bukan tidak mungkin Shaqiri akan dilego oleh Juergen Klopp di akhir musim.

Baca Juga: Satu Klub Liga Prancis Siap Boyong Winger Liverpool yang Hendak Dijual

Namun, sampai saat ini, belum ada kabar resmi soal nasib Shaqiri di Liverpool musim depan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Daily Mirror
REKOMENDASI HARI INI

Pembalap Tertua Akademi Valentino Rossi Punya Harapan, Franco Morbidelli Didorong untuk Bersaing di 3 Besar

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136