BOLASPORT.COM - Bos Mercedes, Toto Wolff, menyebut isu soal gaji pembalap utama timnya, Lewis Hamilton, adalah hal yang tidak masuk akal.
Kontrak Lewis Hamilton bersama Mercedes akan selesai pada akhir musim 2020.
Pembalap asal Inggris tersebut diprediksi akan memperpanjang kontrak. Namun, beredar rumor bahwa Mercedes keberatan dengan permintaan gaji Hamilton yang mencapai 40 juta pounds per tahun.
Pasalnya, mereka hanya bisa membayar separuh dari yang diminta Hamilton.
Baca Juga: Charles Leclerc Sebut Posisi Start Ferrari pada GP Austria 2020 Tak Sesuai Harapan
Lewis Hamilton sudah membantah kabar tersebut. Kini, Toto Wolff ganti pasang badan.
"Segala hal soal gaji dan negosiasi kontrak itu bohong. Mercedes dan Hamilton sama sekali belum membahas soal uang," kata Wolff, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
Baca Juga: Valtteri Bottas: Mercedes Punya Level Berbeda Dibanding Para Rivalnya
"Terkadang aneh rasanya membaca berita semacam ini di media saat Anda tahu kabar tersebut hanya bualan," tutur dia melanjutkan.
Wolff memastikan bahwa Lewis Hamilton paham dengan situasi industri olahraga saat ini.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi F1 GP Austria - Valtteri Bottas Polesitter, Duo Ferrari Merana
"Lewis sangat sadar dengan realita keuangan industri otomotif dan Formula 1. Pada saat yang sama, saya sangat menghormati pencapaian dan kelasnya," ucap Wolff.
"Saya yakin proses negosiasi ini akan memuaskan kedua belah pihak," ujar dia lagi.
Prestasi Lewis Hamilton bersama Mercedes sangat bagus.
Ia telah membawa pulang lima titel juara dunia dalam enam tahun terakhir, termasuk pada 2019.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar