BOLASPORT.COM - Presenter WWE, Kayla Braxton, mendapatkan pujian tiada henti dari rekan-rekannya di perusahaan gulat profesional milik Vince McMahon tersebut.
Hal itu karena Kayla Braxton telah transparan dengan memberitahukan bahwa dirinya terkena COVID-19 dan peduli terhadap rekan kerja lainnya.
Kasus terpaparnya Kayla Braxton sendiri merupakan kasus kedua setelah dirinya sempat terinfeksi COVID-19 pada bulan Maret lalu.
Sean Ross Sapp selaku pengamat gulat dari Fightful mengatakan bahwa Kayla Braxton sendiri yang meminta namanya berada di daftar pekerja di WWE yang terpapar COVID-19.
Baca Juga: Tyson Fury Disebut Bisa Kalahkan Anthony Joshua dengan Mudah
Hal itu dilakukan Braxton agar rekan yang lain tahu bahwa dirinya terpapar COVID-19 lagi.
Selain itu dia juga meminta rekan yang sempat melakukan kontak dengan dirinya dapat segera memeriksakan kesehatan demi mengetahui terpapar atau tidaknya.
Hal itu yang membuat orang-orang di WWE sangat memuji apa yang sudah Kayla Braxton lakukan.
Baca Juga: WBC Beri Jalan Laga Tyson Fury Vs Dillian Whyte Berlangsung Tahun ini
Rekan-rekannya juga memberikan semangat untuk Braxton agar dapat segera sembuh dan bekerja kembali di WWE.
Braxton juga memberitahukan kepada orang-orang mengenai kapan dirinya mulai mengalami gejala dan siapa saja yang terakhir kali ia temui.
Tercatat saat ini ada 30 pekerja di WWE yang dikabarkan telah terpapar COVID-19, termasuk beberapa pegulat.
Baca Juga: Co-Promotor Yakin Kubrat Pulev Mampu Kalahkan Anthony Joshua
Selain Kayla Braxton ada juga nama besar lain di WWE yang turut terpapar COVID-19.
Mereka adalah Renee Young (presenter), Adam Pearce (produser) dan Jamie Noble (produser).
Keempat nama tersebut saat ini tengah dirumahkan dan diperintahkan untuk mengarantina diri hingga 14 hari ke depan.
Pekerja lainnya yang turut terpapar COVID-19 saat ini juga sedang dirumahkan.
Baca Juga: Tyson Fury: Deontay Wilder Bakal Lebih Berbahaya pada Duel Trilogi
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Fightful.com |
Komentar