Pahlawan Liga Champions Dituding Jadi Biang Kerok Kegagalan Liverpool Rekrut Timo Werner

BOLASPORT.COM - Keberadaan Divock Origi dituding menjadi biang kerok kegagalan Liverpool merekrut penyerang RB Leipzig, Timo Werner.

Nama penyerang RB Leipzig, Timo Werner, telah dikaitkan dengan Liverpool sejak bursa transfer musim panas 2019.

Timo Werner sendiri disebut-sebut telah menjadi buruan utama Liverpool pada bursa transfer musim panas 2020.

Namun, ketidakpastian juara Liga Inggris 2019-2020 membuat mereka harus menerima kenyataan Timo Werner lepas dari buruan.

Baca Juga: Usai Laga Lawan Villarreal, Gelandang Serba Bisa Barcelona Ungkap Posisi Favorit

Pasalnya, rival mereka di Liga Inggris, Chelsea, justru sukses mengamankan tanda tangan penyerang berpaspor Jerman tersebut.

Kegagalan The Reds mendapatkan Werner mendapat kecaman keras dari legenda sekaligus mantan pemain mereka, Michael Owen.

Michael Owen menuding sosok Divock Origi yang masih berada di dalam skuad Juergen Klopp menjadi biang kerok kegagalan Liverpool mendapatkan Werner.

Owen menilai mantan klubnya tersebut gagal mendapatkan Werner karena mereka lebih memilih setia kepada Divock Origi.

Baca Juga: Solskjaer Sebut Peran Nomor 9 Buat Penampilan Martial Semakin Bagus

Mantan penyerang timnas Inggris tersebut turut menyebut jika Origi bukanlah pelapis yang layak bagi Roberto Firmino.

"Apakah Origi dan Takumi Minamino akan berada di Liverpool musim depan? Saya rasa iya, karena Origi baru meneken kontrak baru dan Minamino juga baru bergabung," kata Owen dikutip BolaSport.com dari Premier League Production.

TWITTER.COM/SOCCERFESTHQ

Striker anyar Chelsea dari RB Leipzig, Timo Werner, bakal tiba di Stamford Bridge pada Juli mendatang.

"Keduanya (Minamino dan Origi) memang sudah pasti berada di Liverpool musim depan, tetapi itu bukan berarti mereka layak untuk berada di sana."

"Origi telah meneken kontrak jangka panjang di Liverpool dan Liverpool sepertinya begitu setia kepadanya."

Baca Juga: N'Golo Kante Cedera, Jorginho Kembali ke Skuad Utama

"Dia telah melakukan hal yang bagus di Liga Champions dan hanya karena hal itu ia mendapatkan kontrak baru."

"Saya rasa langkah itu diambil agar mereka tidak perlu keluar uang banyak untuk mendatangkan striker cadangan."

"Liverpool memberikan Origi kontrak jangka panjang sehingga mereka seakan tidak butuh striker baru, padahal saya tidak yakin mereka tidak membutuhkan penyerang yang lebih baik," ujar Owen menambahkan.

Origi memang menjadi pahlawan Liverpool di ajang Liga Champions musim lalu berkat gol-golnya di babak semifinal dan final.

Baca Juga: Presiden Barcelona Protes Kegunaan VAR di Liga Spanyol

Namun, penampilannya yang angin-anginan dan inkonsisten kerap menjadi sorotan.

Terbaru, penyerang asal Belgia tersebut gagal mencetak gol ketika timnya menang 2-0 atas Aston Villa di Anfield hari Minggu (5/7/2020) kemarin.