BOLASPORT.COM - Kapten Tottenham Hotspur, Hugo Lloris, menjelaskan apa yang membuatnya terlibat pertikaian dengan Son Heung-min di tengah-tengah laga melawan Everton.
Beberapa saat setelah wasit Graham Scott mengakhiri babak pertama laga Tottenham Hotspur melawan Everton, Senin (6/7/2020), Hugo Lloris langsung berlari menghampiri rekan setimnya, Son Heung-min.
Bukan untuk bercengkerama, Lloris melakukan itu karena ingin menyampaikan kekesalannya kepada Son.
Lloris yang tampak sangat marah, langsung mendorong-dorong Son begitu mereka sudah berada dalam jarak dekat.
Baca Juga: AC Milan vs Juventus - Perang Dua Tim Pemilik Benteng Tertangguh
Son yang tak terima didorong Lloris, membalas dorongan kapten Spurs itu.
Para pemain Spurs segera melerai perkelahian kedua pemain dalam satu tim itu.
Namun, begitu babak kedua dimulai, Lloris dan Son sudah kembali akur.
Mereka bahkan terlihat berpelukan sebelum 45 menit kedua dimainkan.
Baca Juga: Memenangi Duel Melawan Khabib Itu Bersejarah dan Legendaris, Kok Bisa?
Pasca-laga, Lloris langsung ditanyai tentang pertikaian tersebut.
Ia pun membeberkan apa yang sebenarnya terjadi.
Lloris mengatakan bahwa ia kesal kepada Son yang tidak membantu tim dalam menekan lawan sehingga membuat gawang yang ia kawal terancam kebobolan.
"Apa yang terjadi hanyalah bagian dari sepak bola," ujar Lloris seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
Baca Juga: Gunakan Masker dan Sarung Tangan, TC Timnas U-16 Indonesia Terasa Aneh
"Tidak ada masalah sama sekali, Anda bisa melihat setelah pertandingan kami baik-baik saja. "
"Saya pikir memberikan kesempatan kepada lawan beberapa detik sebelum jeda karena kami tidak menekan lawan membuat saya jengkel, tapi ya, itu sepak bola," kata Lloris menambahkan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar