BOLASPORT.COM - Keputusan Lin Dan untuk gantung raket dinilai menjadi akhir bagi era atlet superstar asal negeri China.
Seperti diketahui, Lin Dan mengumumkan keputusannya pensiun pada Sabtu (4/7/2020) setelah berkarier selama lebih dari satu dekade.
Lin Dan mundur dengan catatan gemilang berupa lima medali emas Kejuaraan Dunia dan dua medali emas Olimpiade.
Media China menilai mundurnya Lin Dan sebagai akhir era keemasan atlet China yang berjaya di dunia.
Baca Juga: PBSI Home Tournament - Shesar Sesalkan Sempat Bermain Lambat
Selain Lin Dan, ada tiga atlet besar Negeri Tirai Bambu yang sudah pensiun sepanjang satu dekade terakhir.
Mereka adalah pebasket NBA, Yao Ming, peraih medali emas Olimpiade cabang lari halang rintang, Liu Xiang, dan petenis putri, Li Na.
"Dengan pensiunnya Super Dan, kita semua hanya bisa menghela napas. Era superstar atlet China sudah berlalu," demikian kantor berita Xinhua menulis.
Baca Juga: PBSI Home Tournament - Anthony Sinisuka Merasa Bermain Lebih Baik
"Kapan lagi ada Lin Dan berikutnya? Atau, kapan Yao Ming, Liu Xiang, dan Li Na berikutnya akan muncul? Kapan era atlet superstar akan kembali muncul untuk kita kenang bersama-sama?"
Artikel Xinhua tersebut beralasan.
Keempat atlet di atas merupakan beberapa nama elite di dunia. Xinhua pun meniai Lin Dan, Li Na, Liu Xiang, dan Yao Ming berpengaruh menjadi jendela untuk dunia memahami China.
Baca Juga: PBSI Home Tournament - Jonatan Akui Rasa Ingin Menangnya Besar meski Ikuti Turnamen Internal
Xinhua memprediksi nama yang bisa menyusul jejak Lin Dan dkk adalah pevoli Zhu Ting dan Zhang Jike, petenis meja yang memenangi tiga medali emas.
Sebelumnya, Lin Dan mengungkapkan beberapa alasan ia mengakhiri karier.
Alasan-alasan itu ialah kondisi fisik, keinginan menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga, dan mencari tantangan baru.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | New Straits Times |
Komentar