BOLASPORT.COM - Manajer Honda Racing Corporation (HRC), Alberto Puig, belum bisa menjawab kapan timnya bisa menjadi raja pada ajang World Superbike (WSBK).
Kiprah tim Honda pada ajang WSBK kalah jika dibandingkan dengan apa yang mereka raih dalam beberapa musim terakhir dari MotoGP.
Sudah bukan rahasia lagi jika Honda berhasil tampil dominan pada ajang MotoGP, lebih-lebih setelah mereka merekrut pembalap penuh talenta, Marc Marquez.
Sejak Marc Marquez merapat pada 2013, Honda telah merengkuh enam gelar juara MotoGP yang semuanya disumbangkan pembalap berjuluk The Baby Alien.
Baca Juga: Jika Honda Tidak Kompetitif, Marc Marquez Mungkin Akan Kehilangan Gelar Juara Dunia 2020
Nasib berbeda dialami oleh pasukan Honda di WSBK. Mereka tak pernah juara sejak James Toseland melakukannya pada 2007.
Prestasi Honda di WSBK pada musim 2019 bahkan jeblok setelah pembalap mereka tak ada yang masuk peringkat 10 besar.
HRC selaku divisi balap Honda akhirnya memutuskan turun tangan secara langsung di WSBK. Mereka meresmikan tim pabrikan yang baru pada Februari lalu.
Mengusung motor balap baru CBR 1000 RR-R Fireblade, Honda melengkapi skuad mereka dengan memboyong mantan pembalap MotoGP, Alvaro Bautista.
Baca Juga: 3 Misteri Besar yang Bisa Terjawab pada MotoGP 2020, Rossi Bertahan dan Lorenzo Pulang?
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | gpone |
Komentar