BOLASPORT.COM - SV Werder Bremen sukses mempertahankan tempat mereka di Bundesliga untuk musim depan setelah mengatasi gempuran tim 2.Bundesliga, FC Heidenheim.
Dalam laga leg kedua play-off promosi/degradasi pada Senin (6/7/2020), Werder Bremen menahan tuan rumah Heidenheim 2-2.
Secara agregat Werder Bremen unggul agrevisitas di kandang lawan karena pada leg pertama, 2 Juli 2020, mereka ditahan Heidenheim 0-0.
Werder Bremen dan Heidenheim pun bertahan di divisi masing-masing. Bremen di 1.Bundesliga dan Heidenheim di 2.Bundesliga.
Bagaimana kiprah Werder Bremen di Bundesliga selama ini? Rekor apa saja yang telah diciptakan klub yang nyatanya sudah malang-melintang di Bundesliga lebih lama dari Bayern Muenchen itu?
Baca Juga: Sa-Bry, Penerus Duet Arjen Robben-Franck Ribery di Bundesliga Musim Depan
Terlama di Bundesliga
Klub yang memiliki julukan Die Werderaner (The River Islanders) dan Die Gruen-Weissen (The Green-Whites – atau Si Hijau-Putih) tersebut adalah salah satu klub sepak bola yang disegani di Bundesliga.
Pasalnya, partisipasi mereka di level teratas Liga Jerman tersebut sudah
menembus angka 55 musim.
Catatan itu membuat Werder Bremen menjadi pemegang rekor terbanyak yang bahkan mengalahkan pemegang rekor juara Bundesliga, Bayern Muenchen, yang baru 54 musim.
Musim terakhir Werder Bremen berkiprah di kasta bawah tercatat 30 tahun yang lalu atau tepatnya di musim 1980/81.
Musim itu juga menandai awal era fenomenal di bawah besutan pelatih legendaris, Otto Rehhagel.
Rehhagel langsung berhasil mengangkat kembali Werder Bremen ke Bundesliga serta meraih dua gelar juara dan empat kali runner-up dalam kurun waktu 15 tahun.
Baca Juga: Bundesliga 2019-2020, Musim Bergelimang Rekor
Kedua Terbaik Sepanjang Masa
Sebagai yang paling lama berkompetisi tidak menjamin bahwa tim tersebut akan paling banyak mengumpulkan gelar juara.
Akan tetapi, setidaknya tim yang bermarkas di Weserstadion itu menempati
peringkat dua klasemen sepanjang masa Bundesliga.
Die Werderaner total mencatat 2.824 poin selama 55 tahun berkiprah di Jerman.
Mereka hanya kalah dari Bayern Muenchen di peringkat pertama dengan
3.687 poin.
Bukan Tanpa Gelar
Menjadi langganan runner-up Bundesliga bukan berarti tanpa gelar karena tim yang kini dibesut Florian Kohfeldt itu punya raihan trofi yang cukup mentereng.
Mereka empat kali juara Bundesliga, enam kali juara DFB Pokal, sekali juara DFL Ligapokal, tiga kali juara DFL Supercup, dan sekali juara Piala Winners sebelum berubah format menjadi Piala UEFA seperti sekarang.
Baca Juga: Dua Legenda Bundesliga yang Gantung Sepatu Akhir Musim Ini
Terbaik di 2003-2004
Pada musim 2003-2004, Werder Bremen meraih gelar ganda mereka untuk pertama kalinya dengan memenangi Bundesliga dan DFB Pokal.
Torehan tersebut membuat Werder Bremen menjadi klub ketiga dalam sejarah Bundesliga yang bisa mencapai prestasi ini.
Dalam kampanye bersejarah tersebut, Werder Bremen finis enam poin di atas Bayern Muenchen.
Saat itu Werder Bremen diperkuat pemain seperti Johan Micoud dan Frank Baumann, yang kini menjabat sebagai direktur olahraga klub.
Werder Bremen juga punya triker andalan Ailton yang berhasil
membukukan 28 gol hingga akhir musim.
Gelar DFB Pokal menyusul diraih berkat kemenangan 3-2 melawan Alemannia Aachen di final, dengan gelandang bertahan Tim Borowski menjadi pahlawan tak
terduga mereka.
Artikel ini kami hadirkan kepada para Bolasporter melalui kerja sama eksklusif Kompas.com dan BolaSport.com dengan Bundesliga.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Bundesliga |
Komentar