BOLASPORT.COM - Petinju kelas berat, Deontay Wilder, memiliki kisah yang tidak biasa ketika menghadapi pertandingan debutnya.
Debut pada ajang tinju profesional dilakoni oleh Wilder pada 2008. Saat itu, Deontay Wilder menghadapi petinju bernama Ethan Cox.
Pertandingan pertama Deontay Wilder berakhir manis. Petinju berjuluk The Bronze Bomber itu sukses membuat Ethan Cox KO pada ronde kedua.
Di balik kemenangan impresif Wilder tersebut, terselip kisah tidak biasa yang dialaminya sebelum memasuki arena pertandingan.
Baca Juga: Werder Bremen, Sesepuh Bundesliga Pencetak Rekor
Wilder mengaku bahwa dia melakukan hubungan seks dua jam sebelum pertandingan debutnya sebagai petinju profesional.
"Banyak hal yang salah dalam debut saya, saya melakukan hubungan seksual dua jam sebelum pertandingan," kata Wilder kepada iFL TV, dilansir BolaSport.com dari Thesun.co.uk.
"Saya tidak akan berbohong, di sana saya bersama istri saya dan mulai berpikiran yang aneh-aneh."
"Itu sebabnya sangat tidak baik jika anda membawa pasangan ke ruang ganti, tapi saya senang ditemani," tambahnya.
Baca Juga: Alex Marquez Resmi ke LCR Honda Musim Depan, Cal Crutchlow Jadi Korban
Wilder merasa bahwa bercinta sebelum bertanding tidak memengaruhi kondisi fisiknya.
"Saya bilang ini adalah merupakan jimat saya, karena setelah hubungan seksual tidak membuat saya lemah, tidak juga memengaruhi kaki saya tetapi malah memberi tenaga," kata Wilder.
"Ini layaknya obat-obatan, reaksi tubuh orang berbeda-beda, itulah uniknya tubuh kita dan cara kerjanya," ucapnya memungkasi.
Wilder memiliki rekor pertandingan yang fantastis. Dia memenangi 42 pertandingan (41 KO), imbang satu kali, dan satu kali kalah.
Kekalahan terakhir Wilder terjadi ketika dirinya menghadapi Tyson Fury pada partai perebutan gelar juara kelas berat WBC, Februari silam.
Kekalahan dari Fury membuat Wilder kehilangan sabuk juaranya.
Baca Juga: Misi Marquez Bersaudara di MotoGP Spanyol 2020: Hasil Terbaik dan Kalahkan Virus Corona
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | thesun.co.uk |
Komentar