BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Vietnam, Park Hang-seo, mewaspadai strategi naturalisasi pemain yang dilakukan oleh Indonesia, Malaysia, dan Uni Emirat Arab.
Timnas Vietnam masih menyisakan tiga laga di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Menurut jadwal, timnas Vietnam akan menghadapi Malaysia (13/10/2020), Indonesia (12/11/2020), dan Uni Emirat Arab (17/11/2020).
Meski tengah menduduki puncak klasemen dengan 11 poin, timnas Vietnam tak bisa bersantai-santai.
Baca Juga: Kunjungi TC Timnas U-16 Indonesia, Ini Pesan Ketua Umum PSSI
Apalagi timnas Malaysia hanya terpaut dua poin saja di posisi kedua.
Timnas Indonesia, yang sudah dipastikan tidak akan lolos ke tahap selanjutnya, juga bisa menjadi ganjalan bagi The Golden Stars.
Pelatih timnas Vietnam, Park Hang-seo, menyadari potensi bahaya yang bisa dialami oleh pasukannya.
Salah satu hal yang menjadi perhatian pelatih asal Korea Selatan itu adalah kekuatan pemain naturalisasi yang terdapat di tiga negara yang akan dihadapinya.
Baca Juga: Ulang Tahun, Selain Ada Beberapa Agenda, Viking Akan Luncurkan Viking TV
Seperti diketahui, timnas Indonesia memiliki dua pemain naturalisasi yang masih dipanggil oleh Shin Tae-yong.
Duo Bali United, Stefano Lilipaly dan Ilija Spasojevic, termasuk dalam 34 pemain tim Garuda yang dipanggil Shin Tae-yong dalam pemusatan latihan Februari lalu.
Timnas Uni Emirat Arab juga melakukan hal serupa.
Dari 36 daftar pemain yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan Juli ini, Asosiasi Sepak Bola UEA (UAEFA) turut memanggil tiga pemain naturalisasi.
Baca Juga: Real Madrid Juara Liga Spanyol, Sergio Ramos Bertahan Sampai Pensiun
Sementara timnas Malaysia menjadi yang terbanyak dengan kekuatan tujuh pemain naturalisasi.
"Malaysia menambah tiga pemain naturalisasi sehingga jumlahnya jadi tujuh," ucap Park Hang-seo dilansir Bolasport.com dari The Thao Tuoitre.
"Saya sudah menonton Liga Malaysia dan pemain naturalisasi asal Kosovo (Liridon Krasniqi) bermain sangat hebat."
"Indonesia juga memakai strategi naturalisasi untuk membantu timnya menjadi lebih kuat dan mendapatkan hasil lebih baik," tambahnya.
Baca Juga: Real Madrid Juara Liga Spanyol, Sergio Ramos Bertahan Sampai Pensiun
Di sisi lain, Park Hang-seo juga meperhatikan kedatangan mantan pelatih Piala Dunia 2014, Jorge Luis Pinto, di timnas UEA.
Eks juru taktik Kostarika di Piala Dunia 2014 itu resmi diangkat menjadi pelatih timnas UEA pada akhir Juni lalu.
"Timnas UEA sudah mengganti pelatih mereka. Saya tidak tahu apakah ini keuntungan atau kerugian bagi timnas Vietnam," tutur Park Hang-seo.
"Jadi saya akan mempelajari video timnas UEA untuk persiapan. Tapi saya tidak peduli tim mana yang ganti pelatih, saya hanya ingin tahu bagaimana taktik mereka," tandasnya.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | tuoitre.vn |
Komentar