Baca Juga: Hasil PBSI Home Tournament - Taklukkan Greysia/Febby, Ribka/Fadia ke Final
Namun, dibalik rasa senangnya itu, Marc menambahkan bumbu-bumbu sindiran halus kepada Espargaro.
"Pol Espargaro akan menjadi rekan setim saya yang kuat karena dia datang ke Honda untuk memperjuangkan podium atau kemenangan. Jika tidak kesampaian, itu tidak ada gunanya," ucap Marc dikutip BolaSport.com dari Crash.
Marc lalu memberikan ucapan sindiran lagi kepada Espargaro setelah menyisihkan Alex.
"Saya juga senang berada satu tim dengan Pol tahun depan dan menariknya kami bisa melihat di mana level KTM dan Honda," tutur pembalap Spanyol ini.
"Seperti yang saya katakan sebelumnya. Berada di tim Repsol Honda berarti finis di podium, jika tidak itu adalah bencana," katanya lagi.
Baca Juga: Link Live Streaming PBSI Home Tournament - Potensi Pertemuan Greysia dan Apriyani di Final
Marc selalu mengatakan bahwa dia tidak pernah mengintervensi Honda perihal teman satu timnya.
Pembalap 27 tahun itu selalu mempersilahkan kepada semua pembalap menjadi teman duet di tim pabrikan.
"Tentu saja, sebelum rumor itu ada, saya sudah tahu segalanya. Saya tidak pernah menolak tentang siapa teman satu tim saya," ucap Marc.
"Misalnya ketika mereka dahulu negosiasi dengan Jorge Lorenzo dan saya tidak pernah berbicara 'Saya ingin yang lain'. Kalimat itu tidak pernah saya ucapkan sebelumnya kepada Honda."
"Ini adalah slot Honda kedua dan semua pembalap ingin mengambil posisi tersebut. Ini adalah keputusan Honda dan saya menghormati mereka, tetapi mereka memberi tahu kepada saya dahulu sebelum rumor ada dan saya menerimanya," ucapnya melanjutkan.
Baca Juga: MotoGP Spanyol 2020 - Yamaha Yakin Valentino Rossi Bakal 'Ngegas'
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | crash.net |
Komentar