BOLASPORT.COM - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, pasrah timnya tak ikut berkompetisi di Liga Champions pada musim 2020-2021.
Tottenham Hotspur menjalani periode sulit pada musim 2019-2020.
Kini, Spurs masih tertahan di posisi kelima klasemen sementara Liga Inggris 2019-2020.
Padahal, pada musim 2018-2019, Spurs berhasil finis di urutan empat besar.
Bahkan, The Lilywhites berhasil menembus babak final Liga Champions 2018-2019 untuk menantang Liverpool, meskipun akhirnya kalah 0-2.
Baca Juga: Jelang Laga Lawan Tottenham Hotspur, Brendan Rodgers Sebut Jose Mourinho Pelatih Kelas Dunia
Sejak saat itu, performa Spurs seolah perlahan menurun dan tak kunjung menemukan performa terbaik mereka.
Hal tersebut berujung pada pemecatan Mauricio Pochettino dari kursi kepelatihan Spurs.
Peran Pochettino pun digantikan oleh pelatih fenomenal asal Portugal, Jose Mourinho.
Di bawah asuhan Mourinho, Spurs perlahan mulai menunjukkan trren positifnya di Liga Inggris.
Baca Juga: Mourinho Kesal, Keputusannya soal Pemilihan Pemain Terus Dipertanyakan
Meskipun gugur di berbagai kompetisi lain, Hugo Lloris dkk mulai memperbaiki posisi mereka di klasemen Liga Inggris musim ini.
Saat ini, The Lilywhites berada di posisi ketujuh klasemen sementara Liga Inggris 2019-2020 dengan 55 poin.
Meskipun performa Spurs kian bagus, Mourinho mengaku sudah tak yakin untuk lolos ke Liga Champions 2020-2021.
Menurut mantan pelatih Real Madrid itu, Spurs sudah tidak mungkin untuk lolos ke Liga Champions karena poinnya sudah tak terjangkau.
"Secara matematis tidak mungkin," kata Mourinho seperti dilansir BolaSport.com dari Goal.
Baca Juga: Setelah Mourinho dan Klopp, Solskjaer Ikut Komen soal Manchester City
"Kami tahu bahwa bagi kami sekarang ini akan menjadi perjuangan sampai akhir untuk mendapatkan posisi di Liga Europa," ucap Mourinho lagi.
Secara matematis, Spurs memang sudah tidak mungkin untuk lolos ke Liga Champions musim depan.
Jika Spurs memenangi dua laga sisa Liga Inggris musim ini, poin maksimal yang bisa mereka raih hanya 61 poin.
Padahal, poin Manchester United yang saat ini berada di posisi kelima saja sudah mencapai 62 angka.
Dengan Liga Inggris yang tinggal menyisakan dua laga lagi, The Lilywhites maksimal hanya bisa finis di posisi keenam pada akhir musim 2019-2020.
Baca Juga: Sedang Berkabung, Serge Aurier Tak Akan Dipaksa Main oleh Mourinho
Skenario itu pun hanya akan terjadi jika Wolverhampton gagal menang dalam satu dari dua laga sisa mereka.
Namun, jika Wolves berhasil menang dalam dua laga sisa mereka, maka Spurs harus menerima duduk di posisi ketujuh.
Oleh karena itu, Spurs harus memenangi dua laga tersisa dan berharap agar Wolves terpeleset.
Dengan demikian, asa Spurs untuk lolos ke Liga Europa akan tetap terjaga pada musim depan.
"Kami yakin bahwa tanpa masalah yang kami miliki sepanjang musim, kami tentu saja akan berada dalam situasi yang jauh berbeda," ujar Mourinho.
Baca Juga: Sanksi Manchester City Dihapus, Jose Mourinho: Sungguh Memalukan
"Saya tiba di pertengahan musim sehingga kami tidak mungkin mendapatkan tempat lebih bagus daripada lolos ke Liga Europa."
"Kami membutuhkan poin untuk finis di posisi yang memberi kami tiket ke Liga Europa musim depan," tutur Mourinho melanjutkan.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Goal |
Komentar