"Kalau bicara subsidi itu tentu kami ingin angka yang terbaik dan kami juga kemarin tidak mengusulkan berapa angka pastinya," kata I Nyoman Suryanthara kepada BolaSport.com.
“Tetapi, kami ingin bagaimana caranya PT LIB menyelesaikan kewajiban mereka selama tiga bulan terakhir ini, karena subsidi tersebut sangat dibutuhkan oleh tim-tim," ucapnya.
Meski begitu, Nyoman tak memungkiri bahwa Persita Tangerang berharap agar PT LIB bisa mengucurkan subsidi naik menjadi Rp 1 miliar.
Baca Juga: Tira Persikabo Daftarkan Dua Stadion untuk Jadi Kandang di Liga 1 2020
Hal itu karena klub-klub Liga 1, selama pandemi virus corona (Covid-19) tak memiliki pemasukan sama sekali tapi mereka harus tetap mengaji pemain.
"Karena bagaimanapun juga, semua klub dalam tiga bulan terakhir ini mengeluarkan biaya operasional, seperti gaji pemain. Kami juga tanpa pemasukan dari pertadingan," ujarnya.
Selain itu, PT LIB sudah memastikan bahwa tim-tim Liga 1 akan mendapatkan subsidi sebesar Rp 800 juta untuk lanjutan kompetisi.
Sehingga permintaan lebih dari nilai tersebut, diharapkan bisa ada lagi kenaikan untuk subsidi menjadi Rp 1 miliar.
"Nanti selanjutnya dari September, kami tunggu saja kebijakan dari PT LIB seperti apa. Tentu kalau dari September itu berubah menjadi Rp 800 juta sangat tidak mungkin sekali,” katanya.
Apalagi dengan adanya aturan double round robin dan yang lainnya tentu saja diharapkan subsidi cepat cair.
"Seharusnya lebih, dengan melihat format kompetisi double round robin dan kami harus pulang pergi kemana-mana bahkan ada juga biaya hotel," tururnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar