MotoGP 2020 - Mesin Motor RS-GP Bermasalah, Aleix Epargaro Kecewa

BOLASPORT.COM - Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, yakin timnya bisa naik ke podium MotoGP 2020 andai saja mesin motor RS-GP mereka lebih "panas".

Aleix Espargaro mengaku kecewa lantaran motornya terus menerus didera masalah teknis, mulai dari sesi latihan hingga balapan MotoGP Spanyol 2020 di Sirkuit Jerez, akhir pekan lalu.

Imbasnya, Espargaro pun gagal finis alias did not finish (DNF) pada balapan perdana MotoGP 2020.

Espargaro menilai Aprilia bisa saja mencapai posisi podium jika performa motornya sama seperti saat uji coba di Sepang (Malaysia) dan Qatar. 

Baca Juga: Mike Tyson Selalu Rutin Menangis! Ternyata Alasannya Tidak Terduga

"Kami kalah selama akhir pekan ini karena setelan motor, sementara pada pagi hari (saat warm-up) kami menemukan sesuatu," kata Espargaro, dilansir BolaSport.com dari Autosport.com. 

"Kami langsung ganti motor, kami kembali menggunakan motor yang mirip seperti yang saya gunakan saat di Malaysia dan Qatar." 

"Saya merasa 'sangat kuat' saat pemanasan, tetapi saat balapan, performanya buruk," ujar dia menambahkan.

Baca Juga: Kepala Kru Bantah Bos Michelin Soal Gaya Balap Valentino Rossi

Pembalap asal Spanyol itu terjatuh seusai lap ketiga karena ada masalah mesin di motor yang dia kendarai.

"Saya merasa awalnya baik-baik saja, tetapi karena merasa cemas, saya lalu menyalip (Miguel) Oliveira, (Danilo) Petrucci, dan mulai merasa bahwa motor ini kuat," ucap Espargaro. 

"Sesaat saya bergegas menjauh, saya membuat kesalahan dan akhirnya terjatuh," kata dia menjelaskan.

Baca Juga: Ultimatum Andrea Dovizioso, Yamaha Masih Lebih Cepat daripada Ducati

Lebih lanjut, Aleix Espargaro berharap bisa menampilkan hasil yang berbeda saat kembali ke Sirkuit Jerez untuk menjalani MotoGP Andalusia 2020 pada akhir pekan ini.

"Saya berharap bisa ke sana, balapan lagi di Jerez, karena saya merasa apa yang kami tampilkan belum sungguh-sungguh," tutur dia.

"Kami gagal karena masalah pengereman mesin dan kopling. Namun, saya yakin bisa menempatkan level kecepatan di trek ini dalam kondisi mesin yang lebih 'panas' bersama Aprilia untuk lebih dekat ke podium," kata Espargaro lagi.