Dan berkat catatan mentereng itulah, banyak petarung termasuk George St-Pierre penasaran dan tentunya sangat ingin mematahkan rekor sempurna milik Khabib Nurmagomedov tersebut.
"Seorang petarung selalu ingin melawan musuh yang sepertinya tidak terkalahkan, seorang yang tampak seperti petarung yang sempurna dan tidak terkalahkan," tutur St-Pierre lagi.
"Dia mempunyai aura yang tidak terkalahkan, jadi jika saya mengalahkannya maka saya akan menjadi yang pertama melakukannya dan ini bukan masalah uang," imbuhnya.
Georges St-Pierre sama sekali tidak tertarik dengan banyaknya uang yang akan dia hasilkan apabila mendapatkan kesempatan bertanding melawan petarung asal Rusia tersebut.
Bagi pria berkepala plontos tersebut, bisa mengalahkan petarung hebat seperti Khabib Nurmagomedov lebih mempunyai nilai sejarah dan membuat namanya akan terus dikenang.
"Yeah, memang ada uang untuk laga itu, namun pertanyaan pertama ini bukanlah soal uang," tutur Georges St-Pierre menjelaskan.
"Ini adalah sebuah pertanyaan tentang meraih kejayaan, pencapaian diri dengan melakukannya Anda akan tercatat dalam sejarah selamanya, untuk diri saya sendiri," pungkasnya.
Georges St-Pierre sendiri sudah menyatakan mundur dari oktagon usai menjalani laga melawan Michael Bisping pada tahun 2017 lalu dengan meraih hasil kemenangan.
Sementara Khabib Nurmagomedov akan berusaha mempertahankan gelar juara kelas ringan UFC dengan melawan Justin Gaethje yang rencananya akan berlangsung pada September 2020.
Baca Juga: Terungkap! Saat Dipukuli Khabib di Octagon, McGregor Katakan Hal ini
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | MMA Mania |
Komentar