Selain itu, dia juga bisa mengubah pola permainan secara tiba-tiba untuk menyulitkan lawan.
Tak ayal, Asti menjadi kewalahan dengan permainan agresif yang diberikan Ester sejak awal petandingan.
"Saya berharap bisa lolos ke babak perempat final dulu, lawan saya di sini tidak mudah, banyak pemain-pemain yang lebih senior," ujar adik dari pemain tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo ini.
Kemenangan Ester menempatkannya dalam pimpinan klasemen sementara Grup N, dan posisi kedua ditempati Choirunnisa yang menang atas Enggira Setiawan dengan skor 21-14, 21-17.
Baca Juga: Hasil PBSI Home Tournament - Fitriani Takluk dari Juniornya Dua Gim Langsung
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar