Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hanya Mia Audina, Pebulu Tangkis yang Raih Medali Olimpiade untuk 2 Negara

By Muhamad Husein - Kamis, 30 Juli 2020 | 16:20 WIB
Mantan pebulu tangkis tunggal putri nasional, Mia Audina (kiri) berpose dengan  Mantan Menpora Imam Nahrawi
KEMENPORA
Mantan pebulu tangkis tunggal putri nasional, Mia Audina (kiri) berpose dengan Mantan Menpora Imam Nahrawi

BOLASPORT.COM - Prestasi unik masih menjadi milik Mia Audina seorang pada cabang olahraga bulu tangkis di Olimpiade.

Sejarah mencatat, Mia Audina ialah satu-satunya pebulu tangkis yang mampu meraih medali Olimpiade untuk dua negara.

Mia pertama kali mengukir namanya sebagai peraih medali Olimpiade saat baru berusia 17 tahun.

Kala itu, Mia meraih medali perak pada Olimpiade Atlanta 1996.

Pada laga final, Mia kalah dari wakil Korea Selatan, Bang Soo-hyun, dengan skor 6-11, 7-11.

Baca Juga: Eddie Hearn Pastikan Pertemuan Fury-Joshua di Jalan Bukan 'Settingan'

Usai mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional, Mia Audina memutuskan menikah dengan kekasihnya yang berkewarganegaraan Belanda.

Keputusan ini turut membawa Mia menetap di Negeri Kincir Angin tersebut dan berganti kewarganegaraan.

Namun, Mia tetap menjalani profesinya sebagai atlet bulu tangkis.

Dengan bakatnya yang besar, mudah saja bagi Mia untuk menembus tim nasional Belanda.

Dia pun lolos ke Olimpiade Athena 2004 dan berhasil meraih medali perak.

Mia kembali mendapatkan keping medali perak setelah menelan kekalahan dari Zhang Nin (China) dengan skor 11-8, 6-11, 7-11.

Baca Juga: Eks Bos Repsol Honda Ungkap Masalah Marc Marquez Saat Kembali Balapan

Jauh sebelum meraih medali Olimpiade untuk dua negara yang memiliki sejarah peperangan panjang, Indonesia dan Belanda, Mia Audina sudah lebih dulu menunjukkan potensinya pada usia muda.

Tercatat, saat umurnya baru 14 tahun, Mia sudah menjadi sosok penentu kemenangan tim putri Indonesia pada ajang Piala Uber alias Uber Cup 1994.

Saat itu, Mia adalah wakil Indonesia termuda, tetapi, dia membuktikan bahwa usia muda bukanlah halangan.

Mia menyumbang poin kemenangan setelah mengalahkan Zhang Ning dengan skor 11-7, 10-12, 11-4.

Indonesia pun sukses meraih Piala Uber keenam.

Baca Juga: Pengamat MotoGP Sebut Rivalitas Quartararo-Vinales Mirip Rossi-Biaggi

Dua tahun berselang, Mia Audina, meraih gelar Grand Prix pertamanya dengan menjuarai US Open 1996.

Pada laga final, Mia mengalahkan wakil Denmark, Camilla Martin.

Selain menorehkan prestasi untuk Indonesia, Mia juga membukukan hal serupa untuk Belanda.

Selain medali perak Olimpiade Athena 2004, Mia juga menjuarai Swiss Open 2002, Japan Open 2004, Kejuaraan Eropa 2004, German Open 2005, dan Ducth Open 2005.

Mia Audina memutuskan pensiun setelah memiliki 15 gelar juara, termasuk tiga titel yang didapat dari nomor ganda putri.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Badminton Europe
REKOMENDASI HARI INI

Fakta Aneh Debut Ruben Amorim bareng Man United di Liga Europa

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136